Setelah menempuh perjalanan panjang dan tiba di Paris pada Jumat (22/8) malam, tim bulutangkis Indonesia langsung memulai latihan perdana di Adidas Arena, Sabtu (23/8) pagi waktu setempat. Latihan singkat ini difokuskan untuk mengembalikan kondisi fisik sekaligus menjajal arena pertandingan yang juga menjadi venue Olimpiade Paris 2024.

“Latihan hari ini sifatnya conditioning, lebih ke pengembalian kondisi setelah perjalanan. Secara keseluruhan kondisi Gregoria dan Putri cukup baik,” ungkap Imam Tohari, pelatih tunggal putri.

Menurut Imam, sesi perdana ini lebih ringan, sekitar 70 persen kapasitas, dengan menu berupa latihan pukulan sederhana dan kelincahan kaki. “Besok kapasitas latihannya akan ditingkatkan di atas 80 persen,” tambahnya.

Dari sektor ganda campuran, Pitha Haningtyas Mentari mengaku senang bisa kembali tampil di Adidas Arena, tempat ia pernah merasakan atmosfer Olimpiade 2024. “Persiapan saya jalani sesuai arahan pelatih, baik teknik maupun non-teknik. Saya ingin membawa harapan dan usaha terbaik agar bisa meraih kemenangan di setiap pertandingan,” kata Pitha, yang akan berpasangan dengan Rinov Rivaldy.

Bagi Pitha, kembalinya ke arena ini juga membangkitkan kenangan tersendiri. “Pasti ada terbayang momen Olimpiade, tapi saya berusaha mengambil sisi positifnya untuk jadi motivasi tambahan,” ucapnya.

Sementara itu, tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting memilih untuk melupakan momen pahit di Olimpiade lalu. Saat itu, langkahnya dihentikan wakil tuan rumah, Toma Junior Popov, yang kini kembali akan menjadi lawannya di babak 64 besar Kejuaraan Dunia.

“Memang ada pikiran tentang hasil Olimpiade lalu, tapi saya tidak mau terlalu fokus ke sana. Lebih baik fokus pada apa yang bisa saya persiapkan sekarang,” ujar Ginting. “Turnamen ini adalah kesempatan baru. Lawan bukan sosok yang mudah, permainannya selalu ramai. Jadi persiapan harus lebih ekstra,” tambahnya.

Kejuaraan Dunia 2025 akan berlangsung di Paris pada 25–31 Agustus, mempertandingkan lima sektor: tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran. (ED)