Kekuatan tunggal Indonesia pada turnamen Vietnam Open Grand Prix 2010 masih cukup banyak. Andre Kurniawan di tunggal putra serta Fransiska Ratnasari di tunggal putri masih memimpin pasukan Indonesia di babak kedua.
Andre Kurniawan masih terlalu tangguh bagi pemain Philipina Philip Joper Escueta. Andre yang menempati unggulan kedua ini menang straight set dengan 21-14, 21-13. Langkah Andre mampu di ikuti pemain tunggal putra lainnya. Alamsyah Yunus pemain yang memiliki unggulan ke lima juga melenggang mulus ke babak kedua. Tanpa banyak kesulitan, Juara India open Grand Prix Gold 2010 ini mengalahkan pemain tuan rumah Vietnam Phuong Nam Duong dengan 21-14, 21-12. Tommy Sugiarto yang tidak lagi menghuni pelatnas cipayung juga tak mau kalah. Tommy bahkan mampu mengalahkan pemain yang memiliki peringkat lebih tinggi darinya yang menempati unggulan ke sebelas asal China Taipei Shao Wen Hsu dengan 21-16, 21-13.
Evert Sukamta beserta pemain pelantas pratama lainnya masih bertahan sampai babak kedua. Evert yang berada dalam pool atas menang atas pemain tuan rumah Thanh Luan Nguyen dengan 21-14, 21-11. Ujian sebenarnya bagi Evert Sukamta pada kejuaraan berhadiah USD 50,000 ini di mulai dibabak kedua. Evert sudah harus menghadapi unggulan utama sekaligus juara bertahan Nguyen Tienh Minh asal Vietnam pada babak kedua. Kemenangan mudah juga di dapat Nandang Arif Saputro saat harus menjamu pemain negara Laos Phakomkham Fongmalayseng. Hanya dalam tempo dua puluh enam menit, Nandang mampu mengalahkan pemain Laos tersebut dengan 21-7, 21-9. Dua pemain pelatnas pratama lainnya harus bermain rubber game sebelum akhirnya mampu berada pada barisan pemain yang lolos ke babak kedua. Adi Pratama harus bekerja keras untuk menundukkan pemain Malaysia Misbun Ramdan Misbun dengan 21-15, 13-21, 21-13. Hal yang sama juga dialami Ary Trisnanto saat bertemu dengan Po Wei Cheng. Set pertama Ari menang dengan 21-17. Di set kedua ganti pemain asal China Taipei ini menang dengan 15-21. Pada saat set penentuan Ary mampu unggul dengan 21-11.
Di barisan tunggal putri, kekuatan Indonesia masih lengkap. Tiga tunggal putri yang berhasil bermain dibabak utama, seluruhnya mampu menembus babak kedua. Juara bertahan Fransiska Ratnasari yang hanya diunggulkan di tempat ke empat masih menunjukkan tajinya. Pemain Hongkong Ying Suet Tse mampu di tundukkannnya dengan dua set 21-13, 21-17. Pemengang medali perunggu olimpiade Beijing, Maria Kristin Yulianti pun turut melangkah ke babak kedua. Meski Maria sempat di persulit pada set pertama ketika menghadapi Chi Yan Cheng asal China Taipei dengan 22-20, Maria mampu mendikte permainan lawannya di set berikutnya dan menang jauh dengan 21-9. Satu-satunya pemain pelatnas pratama yang langsung main di babak utama, Bellaetrix Manuputi harus memeras keringat lebih banyak sebelum akhirnya mampu berada di babak kedua. Hun Yung Chan asal Hongkong mengajak Bela, panggilan Bellaetrix Manuputi bermain rubber game dan mampu mencuri set kedua. Set pertama Bela menang dengan 21-11, Hu Yun Chan membalasnya dengan merebut set kedua dengan 15-21. Bela tak mau kecolongan dan segera menutup set ketiga dengan 21-14.
Ada yangmenarik pada turnamen yang diselenggarakan di kota Ho Chi Minh City ini. Babak kedua tunggal putri mempertemukan dua pemain masa depan dunia. Dua pemain yang dibesarkan pada kejuaraan dunia junior akan saling bertemu. Ratchanok Intanon dari Thailand kembali akan menghadapi seterunya So Di asal China. Pemenang dari partai ini akan menghadapi Maria Kristin Yulianti.
Tournament Software "Vietnam Open Grand Prix 2010 Day 2"
