Atlet spesialis ganda remaja putri asal PB Djarum yang lahir di kota Purwokerto tahun 1999 lalu ini, ternyata menjadikan bakso sebagai makanan favoritnya. Atlet yang mempunyai nama lengkap Vanadia Pranasa menyukai bakso sejak duduk dibangku sekolah Taman Kanak-Kanak (TK). Menurut anak kedua dari pasangan Suprapto dan Noor ini bahwa, waktu kecil kalau mau makan harus pakai kuah dan bakso menjadi salah satu alternatifnya.
"Kalau makan saat kecil, biasanya nasinya di campur dengan kuah sop. Karena kebetulan almarhum ibu tidak masak sop, jadi bakso sebagai alternatifnya. Tapi pas dicoba enak kuahnya dan bentuk bakso yang bulat kecil pun juga enak. Dari situ saya mulai suka," jelas Vanadia.
Setelah menginjak tumbuh remaja pun, Vanadia jadi lebih sering mengkomsumsi jajanan berkuah ini. Apalagi makannya dicampur dengan sambal dan saus pedas membuat Vanadia ketagihan. Walaupun jadi makan favorit tapi Vanadia hanya sanggup memakan satu porsi mangkok bakso saja.
"Kalau sekarang lebih sering makan bakso, tadi aja saya baru makan dengan teman. Saya suka pedas ya, jadi makannya lebih banyak sausnya. Itu nikmatnya tiada tara deh. Tapi saya tidak bisa makan porsi banyak, cukup satu mangkok aja. Kalau di asrama Djarum ini, paling saya makan di bakso kumis atau di bakso Om Nandar," tambahnya lagi.
Disaat tempat langganan bakso Vanadia sedang tidak berjualan. Ia pun beralih memilih makanan favorit keduanya yaitu mie ayam pangsit. Baginya, makanan ini sama enaknya tapi bedanya mie-nya lebih banyak.
"Jika lagi mau makan bakso, tau-tau abangnya tidak jualan, saya pilih makan mie ayam pangsit. Karena selain berkuah, mie-nya juga enak," Ungkapnya.
Vanadia juga mengatakan kalau dirinya menyukai semua jenis makanan, baik itu di goreng, dibakar ataupun direbus. Asalkan bukan memakan ikan dan beberapa sayuran yang tidak begitu ia sukai. Katanya, kalau makan ikan tenggorokannya suka tertusuk tulangnya dan sayur pun hanya memakan sayur bayam serta kangkung saja. Selainnya dia lebih memilih ayam atau telur untuk menemani makannya. (ds)
