Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > Hayom Perkuat Tim Thomas Indonesia
27 April 2010
Hayom Perkuat Tim Thomas Indonesia
 
 

Atlet tunggal putra PB Djarum yang mulai menghuni Pelatnas tahun ini, Dionysius Hayom Rumbaka, akan ikut diberangkatkan ke Kuala Lumpur Mei nanti. Namanya didaftarkan sebagai salah satu anggota tim Piala Thomas Indonesia, sebagai pemain tunggal putra keempat, menggantikan Tommy Sugiarto.

"Posisi Hayom menggantikan Tommy Sugiarto (sebagai tunggal keempat)," ujar Ketua Bidang Pembinaan Prestasi Pengurus Besar Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PB PBSI) Lius Pongoh kepada media di Jakarta, Jumat (23/4/10).

Hayom sendiri merasa senang karena ini pertama kalinya ia masuk ke dalam tim Thomas Indonesia, dan ia merasa harus lebih mempersiapkan mentalnya. “Karena ini pertandingan beregu, beda dengan pertandingan perorangan,” ujar Hayom.

Secara garis besar, Hayom memang lebih mumpuni. Ia saat ini berada di peringkat 26 dunia dan telah mengantongi gelar juara Australia Open Grand Prix 2009, Banuinvest International Series Romania 2009, dan Indonesia International Challenge 2009. Selain itu ia juga menjadi runner up di Vietnam International Challenge 2009 serta India Grand Prix 2009. Di kelas Super Series, prestasi terbaiknya adalah menjadi perempat finalis Hong Kong Super Series 2009.

Tommy sendiri saat ini berada di peringkat 115 dunia dengan nihil gelar juara dan pencapaian terbaik sebagai semifinalis Vietnam Open Grand Prix 2009, walaupun memang secara keseluruhan Tommy hanya bertanding di empat kejuaraan internasional sepanjang tahun lalu; sedangkan Hayom di sembilan kejuaraan.

Hayom akan menjadi tunggal putra keempat Indonesia, menemani Taufik Hidayat (tunggal pertama), Sony Dwi Kuncoro (tunggal kedua), dan Simon Santoso (tunggal ketiga). Selain Hayom, atlet-atlet PB Djarum lainnya yang akan ikut memperkuat merah-putih di putaran final Kejuaraan Piala Thomas dan Uber di Kuala Lumpur, 9-16 Mei 2010 adalah Mohammad Ahsan, Maria Febe Kusumastuti, Maria Kristin Yulianti, Meiliana Jauhari, dan Shendy Puspa Irawaty.

“Semua tim semangat dan serius, saling membenahi kekurangan masing-masing dari saat kualifikasi,” ujar Maria Febe mengenai persiapan tim merah-putih menuju putaran final kualifikasi Piala Uber. “(Harapannya) final kualifikasi di Malaysia berjalan dengan lancar dan mendapat hasil yang lebih baik (daripada kualifikasi lalu – red).”

Simulasi Piala Thomas dan Uber

Sementara itu tim putra Pelatnas berhasil mengungguli tim Non- Pelatnas dalam simulasi menjelang Piala Thomas-Uber 2010 yang berlangsung di Sritex Arena, Solo kemarin (25/4). Kemenangan Pelatnas dibuka oleh Dionysius Hayom Rumbaka yang mengalahkan pemain dari klub Djarum, Andreas Adityawarman dengan 21-17, 21-13. Andreas tampil menggantikan Fauzi Adnan yang mengalami cedera seusai Sirkuit Nasional di Pekan baru. Pasangan Muhammad Ahsan/Nova Widianto menambah keunggulan Pelatnas setelah menundukkan Alvent Yulianto/Hendra Aprida Gunawan dengan dua set langsung 21-18, 24-22. Simon Santoso memastikan kemenangan setelah menumbang Andre Kurniawan dengan 21-6, 21-12. Tim Non-Pelatnas sempat memperkecil ketinggalan setelah Markis Kido/Hendra Setiawan menang dari Bona Septano/Rian Sukmawan dengan 16-21, 21-14 dan 21-14. Sony Dwi Kuncoro melengkapi kemenangan tim Pelatnas menjadi 4-1 setelah mengalahkan Taufik Hidayat dengan 21-19, 21-11.

Di bagian putri, Maria Febe Kusumastuti menunjukkan dirinya layak menjadi tunggal pertama Indonesia. Febe yang memperkuat tim Rajawali mengungguli Firdasari Andrianti dari tim Garuda dengan 13-21, 21-18 dan 21-18. Tim Rajawali akhirnya unggul 3-2 atas tim Garuda. Dua kemenangan lainnya dipersembahkan Maria Kristin Yulianti yang mengalahkan Linda Wenny Panetri dua set langsung 22-20, 21-18 dan pasangan Lilyana Natsir/Shendy Puspa Irawati yang menang dari Greysia Polii/Meiliana Jauhari dengan 18-21, 21-9 dan 20-22. Kemenangan tersebut merupakan pembalasan buat Lilyana/Shendy yang dikalahkan Greysia/Meiliana di final Kejurnas lalu. Sementara dua angka tim Garuda dipersembahkan pasangan Anneke Feinya/Annisa Wahyuni yang mengalahkan Nitya Krishinda/Suci Rizky Andini dengan 21-19, 21-14 dan Aprillia Yuswandari yang menang dari Renna Suwarno dengan 21-15 dan 21-14. (DC/HK)