Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > Kata Sigit Budiarto Soal Peluang Piala Thomas 2020
26 Agustus 2021
Kata Sigit Budiarto Soal Peluang Piala Thomas 2020
 
 

Mantan pemain ganda putra yang kini menjadi pelatih di PB Djarum, Sigit Budiarto, punya pengalaman tiga kali memperkuat tim Thomas Indonesia dan selalu memenangkannya. Tepatnya saat pertandingan di Hongkong (1998), Indonesia (2000), dan China (2002).

Tahun 2002 menjadi tahun terakhir Piala Thomas berhasil dibawa pulang skuad merah putih. Selebihnya capaian terbaik Indonesia ialah sebagai runner up di tahun 2010 dan 2016. Pada gelaran terakhir di Bangkok, Thailand tahun 2018, Indonesia terhenti di posisi semifinalis.

Kini, Piala Thomas 2020 akan berlangsung di Aarhus, Denmark pada 9-17 Oktober mendatang. Kejuaraan beregu putra ini sebelumnya telah mengalami penundaan karena pandemi Covid-19. Indonesia berada di Grup A bersama Taiwan, Thailand, dan Aljazair.

“Buat saya, yang penting lolos grup dulu. Kemudian lawan-lawan di grup yang dihadapi juga perlu diwaspadai. Seperti Taiwan, karena di Olimpiade mereka hasilnya juga bagus, untuk gandanya. Tim Indonesia punya waktu untuk mempersiapkan diri. Para pelatih pastinya sudah mengetahui kekuatan masing-masing,” kata Sigit saat diwawancara PBDjarum.org.

“Bisa atau tidak, kemungkinannya pasti ada. Tim kita pasti memiliki persiapan yang baik. Karena event beregu itu tidak sama dengan perorangan, pressure-nya kurang lebih sama seperti Olimpiade,” lanjut Sigit.

Di sektor ganda, Indonesia memiliki tiga pasangan yang berada di peringkat 10 besar. Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan di peringkat satu dan dua dunia. Sementara di peringkat tujuh ada Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Kemudian di nomor tunggal, Anthony Sinisuka Ginting menjadi punggawa di rangking lima dunia, mengikuti setelahnya ada Jonatan Christie di peringkat tujuh dunia. Selain itu ada pula Shesar Hiren Rhustavito yang berdiri di peringkat 19 dunia.

Hingga kini PBSI belum memutuskan nama-nama yang akan diturunkan di Piala Thomas dan Uber. (NAF)