Ada pemandangan yang berbeda di GOR Jati Kudus, Jawa Tengah, pada Minggu (25/2) pagi. Lapangan bulu tangkis yang biasanya digunakan untuk bertanding dan berlatih para atlet, kini disulap menjadi area games seru Festival SenengMinton 2024, untuk siswa sekolah dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI). Sebanyak 360 siswa kelas 1 hingga kelas 3 dari 20 sekolah di Kota Kudus, ambil bagian dari acara ini.
Festival SenengMinton diselenggarakan oleh kerja sama Pengurus Kabupaten (Pengkab) PBSI Kudus dengan Bakti Olahraga Djarum Foundation dan PB Djarum, dengan tujuan pengenalan olahraga serta menumbuhkan rasa cinta terhadap bulu tangkis.
Pertandingan berlangsung seru dan cukup menantang. Di babak penyisihan, para siswa dari masing-masing sekolah dibagi ke dalam enam kelompok permainan. Mereka kemudian menyelesaikan tantangan di setiap lapangan yang terdiri dari Drive Target, Netting Target Between Ropes, Shuttle Run Zig Zag, Juggling Shuttlecock, Service to Target, serta Throwing the Shuttlecock.
Dari pertandingan tersebut diambil delapan sekolah dengan skor tertinggi, untuk lanjut ke babak delapan besar. Di babak ini persaingan para siswa semakin ketat. Pertandingan kemudian disusun untuk adu kecepatan dari dua sekolah.
Di lapangan pertama, siswa melewati tantangan Run Zig Zag, setelah itu ada lapangan untuk melakukan Drive Target. Selesai dari lapangan kedua, siswa harus menyelesaikan misi di Shuttle Run Zig Zag dan Service to Target sebanyak tiga kali tepat sasaran. Jika sudah mampu melewati hal tersebut siswa lanjut ke lapangan berikutnya dan adu cepat lari menyamping, lari mundur, baru kemudian lari menuju tombol tanda selesai dalam melakukan semua tantangan.
Sorak sorai penonton menambah semangat para siswa yang bertanding untuk menyelesaikan semua misi dengan cepat. Dari babak perempat final, dipilih empat sekolah tercepat dan terus diadu hingga babak final.
Hasilnya MI NU Imaduddin Hadiwarno keluar sebagai juara satu, SD Nawa Kartika sebagai juara dua dan SD Masehi Kudus sebagai juara tiga.
“Event ini sangat luar biasa, kami sangat senang dengan adanya event ini. Dan kami berharap tahun depan event ini bisa dilanjutkan kembali. Kami sangat puas dengan pelaksanaan Festival SenengMinton,” kata Wahyu Widyanto guru olahraga MI NU Imaduddin Hadiwarno.
“Persiapannya kami latihan rutin seminggu sekali sesuai dengan program dari PBSI Kudus yang bekerja sama untuk ekstrakulikuler bulu tangkis. Tapi dua minggu mendekati pertandingan ini kami menambah latihan, jadi hampir setiap hari. Latihan yang dilakukan masih teknik dasar dan kami mengikuti petunjuk teknis lomba untuk spesifik latihan itu. Kami tidak ada target di sini. Karena tujuannya SenengMinton, jadi kami mau siswa bersenang-senang di sini. Alhamdulillah bisa juara. Ini sangat luar biasa,” jelas Wahyu.
Antusiasme dalam bertanding juga dirasakan siswa SD Masehi Kudus, Joceline. Ia mengaku senang saat bertanding di lapangan. Meskipun sempat merasa kesulitan, Joceline akhirnya mampu menyelesaikan misi yang diberikan.
“Senang bisa main di sini. Tadi sempat susah pas lempar shuttlecock dan pas service. Walaupun capek, tapi rasanya senang,” kata Joceline.
Selesai bertanding, adapun para pemenang di tiap-tiap lomba akan membawa pulang piala, piagam, dan hadiah dari sponsor yaitu alat tulis dari KENKO, es krim Aice, dan susu dari MilkLife. (NAF)
