Sirkuit Nasional
Home > Berita > SIRKUIT NASIONAL > [Sirnas B Kepri 2025] Perdana Membela PB Djarum, Ini Cerita Ketut Lulusan Audisi Umum asal Bali
15 April 2025
[Sirnas B Kepri 2025] Perdana Membela PB Djarum, Ini Cerita Ketut Lulusan Audisi Umum asal Bali
 
 

Untuk pertama kalinya Ketut Aira Cerlania, membela PB Djarum di arena Sirkuit Nasional (Sirnas). Lulusan Audisi Umum PB Djarum 2024 itu mengawali debutnya di WONDR by BNI Sirnas B Kepulauan Riau 2025 hari ini, Selasa (15/4).

Berlangsung di di GOR PB Banda Baru, Batam, Ketut berhasil tampil cemerlang di babak 64 besar usai mengalahkan Candra Kirana Juanda (PB Jaya Raya Jakarta) dengan 21-8, 21-11.

Tampil memakai bendera PB Djarum, Ketut pun mengaku sempat deg-degan. Namun hal tersebut tak berlangsung lama hingga akhirnya keadaanpun berbalik. Menurutnya ia malah semakin percaya diri di lapangan.

Ini Sirnas pertama bagi saya membela PB Djarum. Awalnya deg-degan karena bawa nama klub besar. Tetapi itu hanya di awal saja dan saya justru jadi semakin percaya diri di lapangan,” ungkap gadis kelahiran Denpasar, 7 mei 2012 itu.

Di sisi lain, setelah kurang lebih 6 bulan bergabung di PB Djarum, Ketut mengaku sudah banyak peningkatan dari segi teknik maupun fisik.

Setelah berlatih di PB Djarum skill saya sangat meningkat dari sebelumnya. Dari segi teknik dan fisik saya merasa lebih kuat, karena sistem latihan di PB Djarum sangat jauh berbeda dengan klub saya sebelumnya,” papar Ketut.

Memang di PB Djarum jadi lebih berat latihannya, tapi itu menjadikan saya lebih kuat saat di lapangan pertandingan,” tambah Ketut.

Pemain yang mengidolakan pebulutangkis tunggal putri asal Korea, An Se Young itu berharap di Sirnas seri pertama ini bisa memberikan hasl yang memuaskan.

Target di sini minimal bisa tembus semifinal dulu, karena saat ini saya masih pemula awal. Tetapi saya lebih fokus bermain dengan baik disetiap pertandingan,” pungkas Ketut.

Di babak 32 besar besok, Rabu (16/4) Ketut akan berhadapan dengan wakil tuan ruman PB Banda Baru Batam, Prihatina Adien Afifah Pakpahan. (AH)