Pasangan Dicky Cahya Yustiwa/Feisal Wiranto berhasil lolos ke babak final Djarum Sirnas Palangkaraya 2014. Di laga semifinal, ganda remaja putra ini menundukkan rekan satu tim di PB Djarum, Devand Riefky Reksadillano/Muhammad Taufiqul dengan dua game langsung, skor 21-18 dan 21-18.

Sejak awal pertandingan ini bergulir, pasangan Dicky/Feisal sudah menguasai permainan. Bahkan, pertahanan Devand/Taufiqul dibuat tak berdaya. Pukulan smash sebagai andalan Feisal, membawa mereka jauh memimpin perolehan angka. Tetapi ketika poin kritis, mereka sering kali membuat kesalahan. Mereka pun bangkit dan hasilnya, game pertama pun dapat diraihnya.

Setelah berhasil di game pertama, mereka makin percaya diri dan yakin bisa mengakhiri pertandingan ini. Benar saja, game kedua dapat mereka raih setelah Devand/Taufiqul melakukan kesalahan. Saat itu bolanya menyakut di depan net.

Menurut Feisal, mereka dari awal sudah yakin bisa mengalahkan lawan. Jadinya mereka bermain tidak ada beban sama sekali. Pokoknya modal bermain nekat tadi. Di game pertama, mereka sengaja menekan lawan, agar lawan tidak bisa menambah perolehan angka lagi.

Berbeda dengan Dicky, ia bahkan merasa tegang saat bermain tadi. Karena lawan teman sendiri ada rasa tidak enak itu pasti ada. Untungnya ia mampu mengatasi situasi seperti itu. Setelah itu permainan mereka jadi lepas.

Dicky/Feisal akan ditantang oleh Ali Fahmi/M Yuzriel Mahendra asal klub Hiqua Wima di final nanti. Menurut Dicky, pukulan smash tajam Ali akan menjadi catatan bagi mereka. Untuk itu meraka akan menerapkan pola main no lob. “Nanti mainnya harus lebih berani, harus lebih yakin. Karena tinggal selangkah lagi target akan terwujud,”ujar Dicky.

“Pokoknya percaya diri dan yakin bisa menang. Pokoknya nekat dan jangan sampai ade beban mainnya nanti. Kami akan berusaha main sekuat mungkin demi gelar juara. Usaha terlebih dahulu dan berserah diri kepada Allah,“ sahut Feisal.(DS)