Sirkuit Nasional
Home > Berita > SIRKUIT NASIONAL > [Djarum Sirnas Palangkaraya 2014] Alya Tumbangkan Unggulan
05 Juni 2014
[Djarum Sirnas Palangkaraya 2014] Alya Tumbangkan Unggulan
 
 

Pemain non unggulan asal klub PB Djarum, Alya Rahma Mulyani menumbangkan pemain unggulan ke-5, Tabita Christian asal klub Hiqua Wima. Tunggal pemula putri ini menang melalui pertarungan rubber game, 21-19, 23-25 dan 21-13. Alya pun akhirnya melaju ke babak semifinal Djarum Sirnas Palangkaraya Open 2014.


Alya dipaksa menguras keringat untuk menaklukkan lawan. Pasalnya, di game pertama ia sudah ketinggalan perolehan angka cukup jauh. Dengan pengembalian bola yang akurat dan berusaha mengejar jatuhnya bola, Ia pun akhirnya memimpin perolehan angka. Tetapi lawan sempat mengejar kembali. Ketika di poin kritis ia mencoba untuk lebih konsentrasi dan hasilnya pun game ini mampu diraihnya.


Saya merasa bersyukur game pertama bisa diraih. Sebenarnya saya itu tegang dan grogi, mainnya saja tadi sedikit tidak konsen. Karena pikiran saya takut tidak bisa kalahkan lawan. Ketika memimpin angka, saya tambah takut. Kalau lawan bisa menyusulnya. Tapi saya mencoba bermain safe saja, ungkap Alya.


Alya pun mengakui, lepasnya game kedua darinya karena ia sering mengembalikan bola-bola tangung. Lawan pun tidak menyia-yiakan kesempatan ini. Permainannya jadi bisa dikontrol oleh lawan. Ketika deuce pun, ia mainnya malah tidak tenang. Bolanya malah menyangkut di depan net.


Game penentu, fisik lawan mulai berkurang. Saya pun sebenarnya juga, tapi ditahan-tahan saja. Lawan malah sering kali mati-mati tidak jelas. Kalau bicara kunci kemenangan tadi, intinya hanya modal berani dan coba bertahan.” sahutnya.


Nasarani Dondokambey asal klub Mutiara Cardinal Bandung menjadi lawan Alya di babak semifinal nanti. Bagi Alya ini pertemuan kedua kalinya. Di pertemuan pertama ia kalah dari Nasarani melalui pertarungan rubber game di kejuaran Cilegon. Ia pun mengaku ingin membalas atas kekalahan di tahun 2011 itu. “Saya akan coba bermain lepas dan berusaha sebaik mungkin, tambahnya.(DS)