Pertarungan all PB Djarum dalam memperebutkan satu tiket babak semifinal Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Premier Jawa Timur Open 2019 berjalan cukup alot. Ada pun Rahmat Hidayat/Febi Setianingrum berhasil mengalahkan rekan yang juga seniornya Mochamad Rafi Rizqi Kurniawan/Berliona Alma Pradisa pada laga yang berlangsung di lapangan tiga GOR Wilis Madiun, Kamis (14/11) ini.
Menghadapi seniornya itu, Rahmat/Febi bertarung hingga tiga game dan dalam kurun waktu 44 menit. Ada pun di game pertama tadi Rahmat/Febi menang dengan angka 21-19. Tetapi pada game dua Rahmat/Febi kalah dengan angka 19-21 dan game penentu Rahmat/Febi menang 21-16.
Dengan kemenangan itu, sungguh tak disangka oleh Rahmat/Febi. Pasalnya, mereka datang bukan turun di sektor remaja tetapi mereka naik tingkat menjadi taruna. Ditambah lawan yang Rahmat/Febi hadapi itu seniornya.
"Ya, tak menyangka saja sih. Mereka lebih senior dari kita. Tetapi memang kita berdua juga mainnya lebih lepas dan tak mikirin menang kalahnya tadi. Kalau ditanya rahasia kemenangan tadi ya hanya modal semangat dan perca diri saja." jawabnya Rahmat.
Pada laga perempat final tadi, ketika memasuki game dua. Rahmat kembali mengalami cedera engkel usai melakukan lompat memukul. Namun itu bukan sebagai alasan lepasnya game dua tadi dari tangan Rahmat/Febi.
"Ya, tadi di posisi angka 2-6 di game dua, sempat kembali kena engkel kaki karena salah mendarat. Dan memang star awalnya juga kita berdua sudah tertinggal angka itu karena kurang fokus tadi, mereka justru lebih yakin dan kita juga mainnya kebanyakan ngebuka jadi tak siap. Game tiganya kita berdua lebih ngedulian lagi depannya. " bebernya Rahmat.
Lolos ke babak semifinal Djarum Sirnas Premier Jawa Timur Open 2019 yang berlangsung, Jumat (15/11) besok. Rahmat/Febi masih menunggu pemenang antara pasangan Yoggi Pamungkas/Khusnul Khatimah dengan M Lukcy Andres Apriyanda/ Helena Ayu Puspitasari. Saat ini skor mereka, 21-12 dan 14-14, game pertam diraih oleh Lucky/Helena.
"Ya, kita akan melawan senior lagi, intinya nothing to lose lagi saja. Pokoknya main enjoy se-enjoy enjoynya. kalah menang itu belakangan. Terpenting mau fight dulu saja." tutup Rahmat. (ds)
