Rendra Wijaya/Rian Sukmawan akhirnya harus puas dengan hanya menjadi Runner-up pada kejuaraan Djarum Sirnas Palangkaraya 2011 yang berlangsung di kota Palangkaraya. Melalui pertarungan panjang sebanyak tiga set dan memakan waktu hampir satu jam, pasangan yang baru di satukan ini menyerah di tangan Dwi Setiawan/Hadi saputra, pasangan ganda putra asal PB Putra Seruyan.
Di set pertama, Duo “R” seperti terlambat panas. Mereka berdua belum bisa mengembangkan permainan. Setelah angka pertama di rebut Dwi/Hadi, Rendra/Rian selalu tertinggal dalam perolehan angka. Setelah jeda set pertama saat angka menunjukkan 7-11, Rendra/Rian masih belum bisa menemukan ritmenya sendiri, sementara Dwi/Hadi semakin menguasai jalannya pertandingan. Hanya dalam waktu 10 menit, Rendra/Rian menyerah dengan angka 12-21.
Memasuki set kedua Rendra/Rian mulai bangkit. Pasangan asal PB Putra Seruyan kembali mengambil dua angka pertama di set kedua. Tetapi kemudian Rendra/Rian bisa menyamakan menjadi 2-2. Angka pun selanjutnya berjalan rapat sampai jeda set kedua ditutup masih dengan ketertinggalan Rendra/Rian dengan 9-11. Rendra/Rian kemudian berhasil menciptakan angka kembar dengan 11-11 setelah dalam satu kali service mendapat dua point. Kunci kemenangan Rendra/Rian di set kedua tercipta saat mereka tertinggal tipis 11-12. Hanya dengan sekali service, Rendra/Rian melejit sekaligus memimpin menjadi 16-12. Laju unggulan 3/4 ini semakin tak tertahan, mereka unggul terus sampai scoring board menunjukkan 20-15. Pasangan Dwi/Hadi tak mau kalah. Mereka bisa mendekat dengan 20-18. Beruntung Rendra/Rian segera bisa menutup set kedua dengan 21-18 sekaligus mengajak pasangan ganda putra asal PB Seruyan ini bermain rubber game.
Lagi-lagi pada set penentuan duo “R” selalu tertinggal. Sampai interval set ketiga mereka masih berada di belakang dengan 8-11. Keadaan tidak berubah, pasangan Dwi/Hadi seolah bisa segera menutup ketiga dengan kemenangan mudah. Tetapi yang terjadi kemudian perlahan tapi pasti Rendra/Rian bisa menyamakan kedudukan menjadi 16-16. Angka pun bergerak sangat rapat dan selalu berselisih hanya satu saja. Rendra/Rian sebenarnya hanya membutuhkan satu angka saja untuk bisa merebut gelar juara saat kedudukan 20-19. Lagi-lagi angka pasangan Dwi/Hadi bisa bergerak naik dan bisa menyamakan kembali menjadi 20-20 sekaligus membuat pertandingan berjalan dengan deuce. Dua kali Duo “R” bisa menciptakan match point, tetapi Dwi/Hadi selalu bisa menyamakan angka. Setelah angka sama 20-20, Dwi Setiawan/Hadi Saputra bisa mengambil dua angka menjadi 22-20 sekaligus menghantar mereka meraih gelar juara ganda putra pada putaran pertama Sirkuit Nasional. “Gak hoki banget,” ujar Rendra pendek mengomentari kekalahannya.
Di partai tunggal putra yang dilangsungkan sebelumnya, Tommy Sugiarto berhasil meraih gelar juara. Unggulan kedua ini bermain gemilang saat menghadapai Fauzi Adnan di babak final. Set pertama Tommy membabat Fauzi dengan 21-10, sementara di set kedua di tutupnya dengan 21-18. (AR)