Taruna PB Djarum kembali menunjukkan kemampuannya. Sektor yang kerap dianggap sebagai titik lemah PB Djarum kembali memunculkan pasangan yang patut diperhitungkan. Setelah Ririn Amelia/Melati Daeva Oktaviani yang sering berprestasi, kali ini giliran pasangan Gilbertha Agnesia/Farah Amalia.
Walaupun tidak diunggulkan, Gilbertha/Farah mampu menyingkirkan pasangan unggulan pertama asal PB Mutiara, Hanna Ramadhini/Mareta Dea Geovani melalui drama tiga game.
Game pertama berlangsung dramatis, Gilbertha/Farah yang sempat memimpin perolehan angka tetapi balik tertinggal jelang akhir pertarungan, 19-20. Namun, dewi fortuna masih memihak kepada ganda Petamburan ini. Mereka merebut game pertama dengan 25-23.
Namun di awal game kedua, mereka seperti kehilangan konsentrasi. Mereka tertinggal 5-11 di interval, dan akhirnya hanya mengumpulkan 14 angka di game kedua ini. Di game penentuan, mereka mampu menekan dan mencuri tiket semifinal dengan 21-12.
“
Farah bermain bagus di depan, dan Agnes (panggilan Gilbertha – red) di belakang juga cukup kuat untuk menggedor pertahanan lawannya,” ujar Rudy Gunawan, pelatih ganda taruna putri.
Ini menjadi kemenangan kedua pasangan Gilbertha/Farah setelah sebelumnya bersua di Djarum Sirkuit Nasional (Djarum Sirnas) Bengkulu. Sayang, jejak mereka gagal diikuti rekan satu timnya, Dara Ayu Setiawati/Tresna Novalia Citra Resmi yang kalah dari pasangan Pusdiklat Jaya Raya/Pusdiklat DKI, Mega Cahya Purnama/Sheren Regina Natsir. Mereka kalah dua game langsung 12-21 dan 10-21.