Gelar ke dua untuk PB Djarum dipersembahkan oleh pebulutangkis tunggal pemula putri, dari tangan Mutiara Ayu gelar juara itu direbutnya. Pasalnya pada laga babak final Djarum Sirkut Nasional (Sirnas) Premier Jawa Tengah Open 2019, Sabtu (6/4) tadi, Mutiara menang dalam laga perang saudara dengan pebulutangkis Bernadine Anindya Wardana bertempat di GOR Satria, Purwokerto.
Bagi Mutiara gelar ini menjadi gelar keduannya di tahun 2019, setelah pekan lalu Astec Balikpapan juga keluar sebagai juaranya. Menurut pengakuan Mutiara, jika ia tidak menyangka sama sekali bisa raih gelar juara. Pasalnya Mutiara datang tanpa target khusus.
"Ini gelar kedua saya setelah juara di astec Balikpapan bulan kemarin. Dan saya juga tidak menyangka juga di sini biasa jadi juara. Karena tidak ada target khusus, apa lagi di babak semifinal kemarin jumpa dengan Suzana, yang tiap kali jumpa saya tidak penah menang. Alhamdullilah bisa juara akhirnya," tutur pebulutangkis lulusan Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2016.
Untuk menjadi juara di Djarum Sirnas seris pertama di Purwokerto ini, Mutiara pun dipaksa melakoni pertarungan ketat dan panjang dalam duel rubber game. Meski di game pertamanya kalah dengan angka tipis, 19-21 tetapi di dua game terakhir Mutiara mampu meraihnya dengan angka, 21-16 dan 21-15.
"Posisi menang angin rada bingung karena lawan mainnya juga menekan terus, paling tidak harus bisa kasih bola-bola belakang tadi. Karena lawan juga mainnya bagus, jadi kuncinya tadi hanya modal semangat aja." sahut gadis kelahiran Ngajuk.
Kejuaraan Jaya Raya Junior GP yang akan berlangsung tanggal 30 April hingga 5 Mei mendatang menjadi target Mutiara untuk menambah pundi-pundi juara. Namun Mutiara harus mau berhadapan dengan pebulutangkis asal negara-negara Thailand dan Jepang nanti.
"Maunnya sih juara ya, apa lagi nanti menjadi laga pertama saja di kejuaraan Junior GP nanti. Pastinya dari negara Thailand dan Jepang yang harus di waspadai selain negara sendiri. Semoga saja saya bisa menambah pundi-pundi gelar di setiap ikut kejuaraan nanti. Walau masih banyak yang harus diperbaiki sih," tutup Mutiara. (ds)
