Aisyah Anindya Rubiyanto, atlet tunggal pemula putri PB Djarum berhasil melewati babak pertama Polytron Muria Cup Sirkuit Nasional C 2025 dengan mulus. Berhadapan dengan Haura Kamila Assopiah (Daihatsu Yonex Sunrise Candra Wijaya), Aisyah menang dua game langsung dengan skor 21-12, 21-15.

Aisyah mengaku sudah cukup hapal dengan permainan lawannya. Sebab sebelumnya mereka pernah bertemu di Piala Raja Hamengku Buwono X Sirkuit Nasional C 2025 di Yogyakarta. Saat itu Aisyah menang 21-15, 21-11 dari Haura.

“Saya sudah hapal permainan lawan. Karena pernah ketemu di Sirnas C di Yogyakarta. Di lapangan memang dia ada sedikit perubahan pola, tapi masih bisa saya antisipasi. Jadi hari ini berjalan lancar,” ujar Aisyah ditemui usai laganya di GOR Jati Kudus, Jawa Tengah.

Lolos ke 32 besar, Aisyah kemudian akan berhadapan dengan Sabrina Fauzian (KAYP1 Champion Academy). Ia berharap penampilannya bisa terus menanjak dan meraih prestasi terbaik di nomornya.

“Lawannya setelah ini lumayan susah. Tapi saya optimis bisa menang,” ujar Aisyah.

“Harapannya di nomor single saya bisa podium. Karena sebenarnya saya fokusnya di single, tapi masih belum bisa tembus empat besar. Saya sering kalah di delapan besar, karena pasti ketemu lawan susah,” kata Aisyah lagi.

Selain di tunggal pemula putri, Aisyah juga turun di nomor ganda pemula putri berpasangan dengan Tiyas Anggraeni. Setelah mendapat bye di babak pertama, Aisyah/Tiyas akan menghadapi Fakhira Afina Hidayat/Nadya Anggraini Putri (Mutiara Cardinal Bandung) di babak berikutnya.

Aisyah optimis bisa tampil baik, mengingat sudah tahu betul kondisi lapangan yang biasa digunakan saat latihan.

“Main di rumah sendiri lebih enak, karena lapangannya karena sudah tau kondisi. Yang penting saya bisa main bagus, memegang pertandingan dari awal dan tidak terburu-buru di lapangan,” pungkas atlet kelahiran 18 Mei 2011 itu.

Jadwal lengkap dan hasil pertandingan Polytron Muria Cup Sirkuit Nasional C 2025, bisa diakses di sini. (NFA)