Ganda remaja putra PB Djarum, Darmawan Setiawan/Muhammad Waldan Habibi mengaku sempat hilang fokus di laga 32 besar Polytron Muria Cup Sirkuit Nasional C 2025. Berhadapan dengan Hasan Al Munawir/Husen Al Munawar (Suryanaga Surabaya), Darmawan/Waldan harus bermain ketat dengan skor 25-23, 21-16.

Sejak bermain di game pertama, Darmawan/Waldan mengaku perlu bekerja keras demi merebut kemenangannya. Namun di lapangan, beberapa hambatan membuat mereka kehilangan fokus dan akhirnya banyak melakukan kesalahan sendiri. Untung akhirnya mereka berhasil mengatasi hambatan tersebut dan merebut kemenangan ke babak 16 besar.

“Game pertama habis interval, kami fokusnya hilang, banyak mati sendiri dan sering buru-buru. Sementara lawan punya drive yang bagus, tangan mereka kuat dan sambungannya cepat. Kami harus mengatasi itu dengan baik,” kata Darmawan ditemui pada Kamis (13/11) di GOR Jati Kudus, Jawa Tengah.

“Game kedua awal juga ketat karena kami banyak mati sendiri. Selain itu game kedua kami menang angin, jadi agak takut out. Untungnya akhirnya kami bisa menang,” lanjut Darmawan.

Lolos ke babak 16 besar, Darmawan/Waldan tak mau lengah. Sebab lawan berikutnya tak kalah tangguh dan perlu diwaspadai. Di babak itu, Darmawan/Waldan akan berhadapan dengan Muh Adil Amrul/Muhammad Sulthan (PB Power Rajawali Tangerang).

“Lawan besok cukup bagus. Jadi kami nggak boleh gampang hilang fokus dan harus recovery maksimal,” ungkap Darmawan.

Selain Darmawan/Waldan, ganda remaja putra PB Djarum juga meloloskan Adhwin Arling Rangga/Rizky Caesar Ramadhan, Christian Noeya/Fairuz Evan Mahindra, Agustian Dodik Pamungkas/Brian Melvin Indratjaja, Alfindo/Hazel Rizqi Prasetyo, Muhammad Khosda Alfagan/Yehuda Woceano Forhen, I Nyoman Devan/Oka Faiq Januar dan Muhammad Bintang Samudra/Rhama Madsuba P. (NFA)