Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting berhasil meraih tiket semifinal Yonex Sunrise India Open 2023. Hasil itu ia terima setelah di babak perempat final, Jumat (21/1), mampu mengalahkan wakil Tiongkok, Li Shi Feng dengan 21-11, 17-21, 21-18 dalam waktu 65 menit di KD Jadhav Indoor Hall, New Delhi.
"Puji Tuhan bersyukur bisa menang dan tanpa cedera. Tadi di gim pertama, saya gampang bisa mendapat poin. Bisa mengatasi kendala di lapangan. Tadi itu juga pertandingan yang ketat dan tak mudah. Rasanya senang bisa menang dan saya bisa menerapkan pola permainan seperti yang diharapkan," kata Anthony dikutip dari Press Release Humas dan Media PBSI.
Di game pertama Anthony memang mampu mengontrol permainan. Neting tipis dan dipadu dengan serangan, kerap menghasilkan angka. Variasi pola permainannya begitu hidup dan selalu mendominasi.
"Saya gembira dengan kemenangan, meski harus bertarung tiga gim. Saya berusaha keras untuk mengalahkan Li," ujar Anthony.
Pada game kedua, hingga poin 7 sebenarnya Anthony mampu mengontrol permainan lawan. Setelah itu banyak kesalahan yang dilakukan. Berkali-kali permainan netnya tidak menyeberang ke bidang permainan lawan. Permainannya terasa monoton.
"Game kedua, permainan saya mungkin terlalu monoton. Lawan rupanya sudah belajar dari kekalahan game pertama dengan mengubah strategi. Sayangnya, saya masih tetap dengan pola permainan yang sama. Masih monoton. Coba berubah strategi, tetapi saya malah kurang tenang," tutur Ginting.
Game ketiga, Anthony masih sering melakukan kesalahan. Permainan netnya kerap diantisipasi lawan. Setelah tertinggal 6-10, Anthony lalu bisa bangkit hingga menyamakan kedudukan 10-10 dan bahkan jadi unggul 11-10 di interval game ketiga.
Permainan netnya kembali hidup. Variasi serangannya makin kaya. Bahkan dalam satu reli, pukulannya membuat shuttlecock sempat bergulir di net yang mengantarkan jadi unggul 13-10. Serangan Anthony makin tajam, hingga memimpin 16-11.
Lawan sempat mendapat angin. Li dapat tiga angka beruntun hingga kedudukan 16-14. Kontrol yang salah dan buangan bola yang tidak tepat, lawan mendekat hingga skor 17-16. Tetapi dua kali smash silang yang tak tertangkis lawan, membawa Anthony menjauh 19-16. Akhirnya, lewat smash keras dua kali, memastikan Anthony menang dan lolos ke semifinal.
"Game ketiga, saya kembali terapkan strategi seperti game pertama. Saya bisa lebih tenang. Variasi serangan juga lebih banyak. Lebih fokus dan tetap menyerang. Juga mengurangi kesalahan sendiri saja," ujar Anthony.
Selama bertarung, Anthony mendapat tambahan semangat dari penonton yang terus mendukungnya. "Saya seperti main di kandang sendiri dengan dukungan penonton di sini. Saya sangat senang mendapat dukungan penonton kepada saya. Saya merasa senang di India," tuturnya.
Dengan kemenangan ini, Anthony merebut tiket ke semifinal. Dia akan bertemu pemenang antara Loh Kean Yew (Singapura) dan Kunlavut Vitidsarn (Thailand).
"Di semifinal besok, saya masih ada tugas yang tidak kalah penting. Saya harus bisa selalu fokus karena pertandingan bakal lebih ketat. Semoga performanya lebih baik dibanding hari ini. Saya pun akan mempelajari bagaimana permainan lawan lewat rekaman video dan diskusi dengan pelatih. Saya akan manfaatkan recovery dulu malam ini," ucap Anthony. (AH)