Aprersiasi patut diberikan kepada tunggal putri Katarina Dwi Putri Kristianti yang turun di nomor tunggal putri WH2 FOX’S Indonesia Para Badminton International 2023. Menghadapi unggulan pertama asal India, Alphia James, Katarina mengalami kekalahan di final yang berlangsung di GOR Sritex Arena, Solo, Minggu (10/9).

Sempat unggul di game pertama 21-17, atlet asal Nogosari, Boyolali itu kehilangan dua game berikutnya dengan 18-21 dan 17-21. Mencapai final sebagai debutan, Katarina tak menyangka bisa melangkah jauh hingga nyaris mengunci juara tunggal putri WH2.

"Saya pribadi tidak menyangka bisa mencapai final. Apalagi ini turnamen pertama saya di bulu tangkis. Ya pastinya bangga sudah sejauh ini," ungkap Katarina saat berbincang usai pertandingan.

Tampil tanpa beban, mantan atlet voli duduk itu mampu bermain baik di game pertama. Beberapa kali penempatan bolanya mematikan langkah Alphia James dan unggul 21-17.

Lanjut gim kedua, Katarina sempat memimpin hingga 8-7. Namun, Alphia James yang unggul dari segi persiapan dan fisik mendapatkan momentum hingga berbalik unggul 15-14. Jagoan India itu menutup gim kedua dengna keunggulan 21-17.

Momentum di game kedua dimaksimalkan Alphia James untuk tampil impresif di laga penentuan. Meski skor sempat ketat 13-13, namun unggul pertama itu mengunci gelar juara dengan keunggulan 21-17 di game ketiga.

"Tenaga saya sudah terkuras di gim ketiga karena memang belum banyak latihan selama ini. Lawan memanfaatkan itu dan menempatkan bola yang sudah untuk saya kembalikan," jelas dia.

Meski petualangan di FOX’S Indonesia Para Badminton International 2023 tuntas, namun Katarina mengaku tak bisa beristirahat. Pasalnya, dirinya sudah ditunggu beragam pesanan usaha katering yang digelutinya selama 15 tahun terakhir.

"Langsung pulang dan kembali ke dapur. Tadi sudah ditelepon orang rumah banyak pesanan. Ya Alhamdulillah ada rezeki lain selain dari olahraga," kata pebulu tangkis yang bernaung di bawah NPC Jawa Barat tersebut. (co/NAF)