Akhirnya kegiatan olahraga mulai menggeliat walau pandemi Covid 19 belum juga dinyatakan usai. Sejumlah pertandingan olahraga termasuk bulutangkis kembali bergelora. Tidak hanya altet senior, kategori junior pun kembali hidup. Kejuaraan Denmark Junior 2021 sepertinya siap digelar, karena mendekati pelaksanaanya dari tanggal 21 sampai 24 Oktober 2021 belum ada tanda-tanda kejuaraan bakal ditunda. Banyak peserta muda dari Indonesia yang sudah mendaftarkan diri. Para pemain binaan PB Djarum pun turut didaftarkan. Malah di antaranya masuk dalam daftar unggulan.
Pasangan ganda putra Muhammad Rayhan Nur Fadillah/Rahmat Hidayat termasuk sebagai pasangan unggulan. Juara Dutch Junior International 2020 ini duduk sebagai unggulan kedua. Satu-satunya ganda putra yang diterjunkan ke Langeskov, Denmark, akan bersaing ketat dengan unggulan pertama asal tuan rumah Denmark, William Kryger Boe/Christian Faust Kjaer.
Di ganda putri juga tercantum nama pasangan asal PB Djarum Nethania Irawan/Febi Setianingrum. Sayangnya mereka tidak memiliki label unggulan sama sekali. Di babak pertama mereka sudah ditunggu oleh pasangan Denmark, Sofie Solveg Hansen/Sofie Amalia Lausen. Selain Nethania/Febi, Indonesia memiliki dua pasang ganda putri lainnya. Mereka adalah Savira Nurul Husnia/Kelly Larissa dan Meilysa Trisas Puspita Sari/Rachel Allesya Rose. Hanya Meilysa/Rachel yang memiliki emblem unggulan. Tidak tanggung-tanggung, mereka dihargai sebagai unggulan kedua.
Di barisan tunggal putra putri juga terdapat masing-masing tiga atlet Indonesia, dan Bilqis Prasista termasuk di antaranya. Usai mendapat bye di babak pertama, Bilqis yang menjadi unggulan keenam akan bersua dengan pemain tuan rumah Denmark, Ida Janum Riis pada babak kedua. Turut bersama Bilqis yang berjuang di sektor tunggal putri adalah Ester Nurumi Tri Wardoyo dan Tasya Farahnailah. Farah menjadi pemain putri Indonesia yang memiliki unggulan tertinggi. Farah dipercaya sebagai unggulan kedua.
Di bagian tunggal putra, Indonesia diwakili oleh Yohanes Saut Marcellyno, Alwi Farhan, dan Bodhi Ratana Teja Gotama. (AR)
