Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [Indonesia IC II 2025] Faathir/Devin Juara Indonesia Raih 2 Gelar
23 November 2025
[Indonesia IC II 2025] Faathir/Devin Juara Indonesia Raih 2 Gelar
 
 

Ganda putra Indonesia, Ali Faathir Rayhan/Devin Artha Wahyudi, sukses menutup gelaran Indonesia International Challenge 2025 dengan manis. Pasangan unggulan ketujuh itu memastikan gelar juara setelah menundukkan wakil Malaysia, Aaron Tai/Tan Zhi Yang, yang merupakan unggulan kedelapan, dengan skor meyakinkan 21-15, 21-17 pada laga final yang berlangsung di Among Rogo, Yogyakarta, Minggu (23/11).

Sejak game pertama, Ali/Devin tampil percaya diri dan mampu menguasai tempo permainan. Pola menyerang dan tekanan agresif mereka membuat pasangan Malaysia kerap melakukan kesalahan sendiri.

Kami bermain sesuai rencana dan alhamdulillah berjalan dengan lancar. Lawan pun tidak nyaman dengan pola main kami dan sering mati sendiri, jadi kami ada di atas angin dan tidak terlalu dapat tekanan,” ujar Devin usai pertandingan.

Ia menambahkan bahwa gelar ini memiliki makna spesial baginya.

Senang banget bisa juara di sini. Saya ingin banget juara internasional di Indonesia dan alhamdulillah bisa tercapai,” sahutnya.

Sementara itu, Faathir menilai kemenangan ini merupakan hasil evaluasi dari turnamen sebelumnya. “Kami belajar dari kesalahan di pekan lalu, di mana kami menang rubber game karena banyak mati sendiri dan kehilangan momentum poin. Di final ini kami berusaha lebih tenang karena atmosfernya juga beda,” ujarnya.

Faathir juga menegaskan bahwa gelar ini dipersembahkan untuk orang-orang yang telah mendukung perjalanan mereka. “Gelar ini kami persembahkan untuk orang tua, pelatih, tim ganda putra pratama serta para senior yang sudah bantu sparing-in kami,” Ungkap Faathir.

Usai meraih gelar di Yogyakarta, pasangan muda ini langsung mengalihkan fokus untuk turnamen berikutnya. “Ke depan ada pertandingan di India, kami harus bersiap lagi,” tutup Faathir.

Dengan hasil ini maka tuan rumah Indonesia berhasil meraih dua gelar juar. Sebelumnya gelar pertama dipersembahkan ganda campuran Bobby Setiabudi/Melati Daeva Oktavianti. (AH)