Di saat para remaja bersiap-siap untuk berlibur di penghujung akhir tahun 2014, para pemain bulutangkis Junior Indonesia justru tengah berjuang membidik gelar juara di negeri Ginseng, Korea Selatan. Korea Junior Open Badminton Championship 2014 menjadi tujuan para pemain belia Indonesia untuk menimba pengalaman sekaligus menguji mental bertanding. PB Djarum pun mengirim sejumlah atlet mudanya di kejuaraan yang diselenggarakan di Gimcheon, Korea Selatan. 

Tercatat hanya tiga pemain tunggal putra Indonesia yang bertanding dikelompok U-17. Seratus dua puluh delapan tempat babak pertama hampir seluruhnya di kuasai oleh pemain-pemain Korea Selatan.  Dua atlet asal PB Djarum, Vero Wisnu Kusuma Wardhana dan Forverio Rivaldo  harus berjuang di tengah kepungan pemain tuan rumah. 

Sayangnya hanya Vero Wisnu Kusuma Wardhana yang berhasil melewati babak pertama dengan mulus. Bertanding menghadapi An Byung No dari Korea Selatan, Vero menang straight game dalam waktu dua puluh enam menit. Menang mudah di game pertama dengan 21-9, Vero mendapat perlawanan ketat di game kedua sebelum akhirnya menang dengan 21-17.

Vero menjadi satu-satunya atlet tunggal putra PB Djarum yang tersisa setelah Forverio Rivaldo harus angkat koper lebih awal. Forverio dikalahkan Kim Young Min dengan 14-21, 11-21. Tercatat tunggal putra Indonesia lainnya, Tari Muhammad Elaf Wei yang juga ikut kandas di babak pertama usai kalah dari pemain tuan rumah Choi Woo Seok dengan 11-21, 8-21. (AR)