Peraih medali perunggu Olimpiade Beijing 2008, Maria Kristin batal bertanding pada turnamen All England 2010 hari ini (9/3). Pemain asal klub PB Djarum ini harus kembali ke kota asalnya, Tuban karena sang kakek meninggal dunia. "Maria tidak bisa tampil di All England karena kakek yang merawatnya sejak kecil meninggal dunia. Sebagai orang terdekat, dia harus pulang melihat kakeknya untuk terakhir kali," ungkap Marleve Mainaky, pelatih tunggal putri pelatnas kepada Koran Jakarta (9/3).

All England tahun 2010 merupakan penyelenggaraan untuk ke-100 atau berusia satu abad. Klub PB Djarum selain menyumbangkan beberapa pemainnya yang bergabung di pelatnas untuk berangkat ke turnamen ini, juga saat ini mengandalkan dua pemain klubnya yakni Maria Febe Kusumastuti dan Dionysius Hayom Rumbaka yang mulai bertanding besok (10/3). Langkah berat menanti keduanya karena berhadapan dengan pemain andalan China. Febe akan berhadapan dengan pemain yang sedang naik daun, Wang Shixian. Sedangkan Hayom akan menantang unggulan ketiga, Chen Jin. Beberapa pemain PB Djarum yang menjadi skuad Pelatnas juga akan memulai babak pertama besok. Meliana Jauhari yang berpasangan dengan Greysia Polii akan menghadapi unggulan keempat ganda putri Chin Eei Hui/Wong Pei Tty (Malaysia). Sementara rekannya Shendy Puspa yang kali ini berpasangan dengan Nitya Krishinda akan melawan pasangan India, Jwala Gutta/Ashini Ponnapa.

Pasangan ganda putra Rian Sukmawan/Yonathan Suryatama akan berjibaku dengan pasangan muda Korea, Gun Woo Cho/Yi Goo Kwon. Muhammad Ahsan yang berpasangan dengan Bona Septano mendapat lawan berat yang juga unggulan kelima, Fu Haifeng/Cai Yun (China). Andalan lainnya Fran Kurniawan akan tampil di nomor ganda campuran bersama Pia Zebadiah. Fran/Pia sudah ditunggu pasangan tuan rumah Anthony Clark/Heather Olver dibabak pertama.