Dinar Dyah Ayustine sepertinya memang tak mau menyia-nyiakan kesempatan batalnya dirinya berhadapan dengan Saina Nehwal. Di turnamen Thailand Masters 2016, Dinar berhasil memetik kemenangan keduanya pada Rabu (10/2) kemarin, dan membawanya melaju ke babak perempat final.

Bertanding di Nimibutrn Stadium, Bangkok, Dinar berhasil menumbangkan pemain Jerman yang memiliki ranking jauh diatasnya, Karin Schnaase. Dinar yang saat ini duduk diranking 100 dunia, memang tak mudah untuk menumbangkan penghuni ranking 26 dunia itu.

Ia membutuhkan waktu 64 menit untuk bisa mengamankan tiket ke perempat final turnamen berlevel grand prix gold itu. Sempat tertinggal 10-16 di game pembuka, Dinar justru berhasil mengejar ketertinggalannya dan bisa menyamakan kedudukan di angka 19 sebelum akhirnya ia berhasil meraih dua angka yang diperlukan, 21-19.

Sayang, di game kedua, atlet binaan PB Djarum ini kerap melakukan kesalahan. Ia pun menyerah 11-21 di game kedua.

“Dinar terlalu mudah memberikan poin buat lawan, banyak melakukan kesalahan sendiri. Sebetulnya mainnya sudah bagus, tetapi Dinar banyak meladeni permainan lawan, jadi terbawa irama lawan yang memang ulet mau mengejar bola kesana kemari, itu memang andalannya. Sedangkan Dinar sebetulnya kesulitan kalau mengikuti pola lawan,” kata Sarwendah Kusumawardhani, asisten pelatih tunggal putri PBSI seperti dilansir oleh badmintonindonesia.org

Di awal game penentu, Dinar pun terlihat tak meyakinkan untuk bisa meraih kemenangan. Tertinggal 6-11 di interval, Dinar berhasil mengubah pola permainan dan kembali menang tipis, 21-19.

“Di game ketiga, saya hanya menyemangati, jangan begitu mudahnya kasih poin buat lawan. Saya juga instruksikan Dinar untuk lebih banyak menyerang, Dinar bermain lebih agresif dan berani di akhir game ketiga,” lanjut Sarwendah.

Di babak delapan besar yang akan digelar hari ini (11/2), Dinar sudah dinanti oleh salah satu atlet andalan tuan rumah, Busanan Ongbumrungpan. Ini akan menjadi pertemuan pertama kedua tunggal putri ini.

“Soal besok di perempat final, kami akan pelajari permainan lawan. Yang paling penting dari Dinarnya dulu, semoga dia bisa mengeluarkan permainan aslinya dia,” tambah Sarwendah.

Dinar pun menjadi satu-satunya wakil merah putih di sektor tunggal putri. Wakil lainnya, Ruselli Hartawan masih belum bisa berbicara banyak saat berhadapan dengan Sung Ji Hyun. Menghadapi tunggal putri andalan Korea itu, Ruselli dipaksa menyerah 11-21 dan 10-21 dalam tempo 33 menit.

Babak perempat final lainnya akan mempertemukan Sun Yu (Tiongkok) melawan Yip Pui Yin (Hong Kong), Porntip Buranaprasertsuk (Thailand) melawan Sung Ji Hyun (Korea) dan satu partai lainnya akan mempertemukan dua wakil tuan rumah, Nitchaon Jindapol melawan Ratchanok Inthanon. (RI)