Pasangan putra, Andrei Adista/Hendra Aprida Gunawan asal Indonesia berhasil melenggang ke babak kedua turnamen Taipei Open Grand Prix Gold 2014. Pasangan rangking ke 94 dunia ini, mampu menghentikan langkah pasangan Malaysia, Heg Nelson Wei Keat/Shen Low Juan melalui pertarungan rubber game dengan skor 21-17, 19-21 dan 21-3, dalam durasi waktu 42 menit.
Andrei, ketika dihubungi di Jakarta mengaku, game kedua ia kehilangan konsentrasi dan tidak fokus bermain. Ini disebabkan pergelangan tangan kanan terasa sakit, jika memegang raket. Maka game kedua terlepas dari mereka. Untuk mengurangi rasa sakit, di game ketiga ia meminta perawat medis mengobati tangannya. Setelah rasa sakit berkurang, ia dan Hendra langsung menenkan pertahanan lawan. Bahkan, bisa menang mudah di game penentu ini.
“Intinya kami tadi ingin bermain semaksimal mungkin dan berusaha menyerang lawan terlebih dahulu, agar lawan tidak bisa mengembangkan permainan. Hasilnya di game ketiga, lawan tidak bisa menahan semua serangan yang kami lontarkan,” tambah Andrei.
Andrei/Hendra akan berhadapan dengan Lin Chia Yu/Wu Hsiao-Lin asal Taipei di laga kedua nanti. Bagi mereka berdua ini adalah pertemuan kali pertama mereka. Diatas kertas, Andrei/Hendra lebih diunggulkan dari pasangan Taipei ini. Saat ini, Andrei/Hendra menghuni di peringkat 94 dunia. Sedangkan Lin/Wu berbeda sedikit dibawah mereka, Lin/Wu berada di rangking 97 dunia.
Andrei pun mengaku sudah siap 100 persen untuk menghalau langkah pasangan Taipei di pertandingan nanti. Asalkan, mereka mau berkerja keras dan mau menguras tenaga. Pokoknya, harus bisa lebih fokus lagi, harus sabar dan tidak terburu-buru.”Soalnya cock di sini sedikit berat, jadi tidak bisa langsung mematikan lawan, harus lebih sabar,” tandas Andrei.
Sementara itu, di laga ganda putra lainnya. Pasangan unggulan keempat asal Indonesia, Gideon Markus Fernaldi/Markis Kido harus menelan pil pahit. Pasalnya, mereka ditaklukkan oleh pasangan non unggulan asal Taipei, Chen Hung Ling/Wang Chi-Lin. Mereka kalah lewat pertandingan rubber game, 18-21, 21-15 dan 20-22. (DS)
