Peluang merebut gelar juara dari sektor ganda putra tertutup sudah. Pasangan Fajar Alfian/Muhamamd Shohibul Fikri yang menjadi satu-satunya harapan yang tersisa akhirnya kandas. Babak semifinal pun belum bisa mereka capai. Pasangan dadakan ini hanya bisa bertahan pada babak perempat final di kejuaraan Daihatsu Japan Open 2025. Fajar/Fikri dikalahkan ganda dari Malaysia Goh Sze Fei/Nur Izzuddin. Fajar/Fikri kalah dari penunggu unggulan pertama melalui drama tiga gim 13-21, 21-17,20-22.

Kedua pasangan sama-sama menampilan permainan yang menarik. Keduanya saling bergantian dalam memimpin dalam perolehan angka, terutama pada gim ketiga. Keberuntungan memang tengah berpihak pada ganda Malaysia, pukulan terakhir Fikri yang gagal melewati jaring membuat ganda Malaysia menang dan berhak melangkah ke babak semifinal.

“Di gim pertama kami belum terlalu in sedangkan mereka langsung menekan. Kami kurang siap dengan itu,” ujar Fikri seperti yang dikutip dari tim Humas dan Media PP PBSI.

“Pasti kecewa dengan hasil ini karena saya pribadi melawan mereka sekarang pertemuan keempat selalu kalah dengan rubber game dan dua terakhir adu setting seperti ini. Menjadi bahan evaluasi lagi untuk saya bagaimana menghadapi poin kritis, harus lebih yakin mengambil keputusan,” tutur Fajar dikutip dari tim Humas dan Media PP PBSI.

“Tadi saat adu setting gim penentuan memang momen krusial saat Izzuddin bisa membalikkan bola sambil terjatuh di sisi kanan permainan mereka. Daya juang yang sangat baik, saya tidak menyangka bolanya bisa kembali,” sambungnya.

“Kami harus lebih taktis, efektif dan efisien lagi. Di China Open minggu depan kami mau coba lagi, jangan lengah dan step by step, menikmati pertandingan. Kami mau enjoy tapi bukan berarti tanpa target, target pasti ada,” pungkasnya. (AR)