Andre Kurniawan dan Fransiska Ratnasari tampil perkasa di semifinal Austrian International Challenge yang berlangsung hari ini (27/02) pagi waktu setempat. Andre berhasil menumbangkan unggulan utama asal Perancis, Brice Leverdez dalam waktu 49 menit. Di set pertama Brice lebih mendominasi permainan. Tercatat tujuh kali smesnya menghasilkan angka yang mengantarkannya unggul 21-12. Set kedua, Andre tampil lebih agresif dengan kombinasi smes dan permainan net membuatnya membalikkan keadaan dengan skor yang sama 21-12. Pada set penentuan, keperkasaan Andre tidak terbendung. Saat paruh set ia sudah unggul 11-3. Kemudian Andre hanya memberi kesempatan lawannya menambah tiga poin sebelum menutup set ketiga dengan skor 21-6.

Fransiska Ratnasari atau yang biasa dipanggil Nana berhasil mengikuti jejak rekannya Andre Kurniawan melaju ke babak akhir. Nana menaklukkan unggulan kedua, Susan Egelstaff dalam pertandingan yang berlangsung selama setengah jam. Di set pertama, Nana banyak mendulang poin dari permainan net. Tercatat tujuh kali permainan net Nana menghasilkan angka. Ia mengakhiri set pertama dengan skor 21-14. Di set kedua, Nana tidak memberikan kesempatan lawannya mengembangkan permainan dengan selalu unggul sejak poin pertama. Set ini kembali menjadi milik Nana dengan keunggulan 21-14. Di babak final, Nana akan menghadapi unggulan utama, Petya Nedelcheva dari Bulgaria. Sedangkan Andre akan menghadapi pemain Perancis, Matthieu Lo Ying Ping.

Indonesia juga memiliki harapan gelar juara setelah pasangan Ardiansyah/Viki Indra Okvana berhasil melaju ke final. Pasangan Indonesia tersebut mengalahkan pasangan Inggris Marcus Ellis/Peter Mills 21-17, 15-21 dan 21-14. Sebelumnya Viki yang juga tampil di semi final ganda campuran bersama Gustiani Megawati dikalahkan unggulan kedua Stiliyan Makarsi/Diana Dimova (Bulgaria) 21-18 dan 22-20. (HK)