Dua pasang ganda putra Indonesia yang harus merangkak dari babak kualifikasi berhasil menerobos babak utama. Fernando Kurniawan/Wifqi Windarto yang hanya bermain satu kali di babak kualifikasi mendepak pasangan tuan rumah Jen Haoo Hsu/Yu Jui Lin pada final kualifikasi. Namun tak mudah bagi pasangan Indonesia tersebut untuk melalui final kualifikasi. Meski menang mudah pada set pertama dengan 21-14, di set kedua pasangan China Taipei bangkit dan melakukan perlawanan. Sejak dimulainya set kedua pasangan China Taipei mendominasi  permainan dan selalu memimpin dalam perolehan angka, sementara pasangan Indonesia seperti kehilangan konsentrasi. Set kedua menjadi milik pasangan tuan rumah dan unggul jauh dengan 11-21. Setelah mendapat instruksi dari pelatih, pasangan Indonesia mulai menyadari kesalahannya. Setelah angka sama pada saat 7-7 pasangan Indonesia mulai meninggalkan pasangan China Taipei. Jeda set ketiga pasangan Indonesia tetap memimpin dengan 11-9. Laju pasangan Indonesia semakin tak tertahan dan akhirnya berhasil menutup set penentuan dengan 21-14. Di babak utama, kembali pasangan Indonesia ini harus menghadapi pasangan tuan rumah Po Yi Huang/Chia Pin Lu.

Satu lagi pasangan Indonesia yang lolos dari lubang jarum adalah Andika Anhar/Hendra Setyo Nugroho. Dua kali mereka harus bermain dalam satu hari untuk lolos ke babak utama.  Di babak pertama kualifikasi pasangan Indonesia ini unggul atas pasangan China Taipei Po Jui Huang/Chia Yu Lin dengan 21-15, 21-14. Di babak final kualifikasi ganti pasangan Malaysia, Sun Ly Ng/Kar Seong Soo di depak dengan rubber game dengan 22-20, 16-21, 21-18. Sayangnya undian kurang berpihak kepada pasangan ini. Meski masuk pada babak utama, kedua pemain ini langsung bertemu unggulan utama asal Malaysia Koo Kien Keat/Tan Boon Heong. Di babak utama masih ada dua pasang ganda putra lainnya yakni Hendra Aprida Gunawan/Alvent Yulianto serta Luluk Hadiyanto/Candra Wijaya.

Jika mampu melewati rintangan di babak pertama, lagi-lagi pasangan ganda putri Indonesia Anneke Feinya Agustine/Annisa Wahyuni harus bertemu dengan unggulan pertama Wong Pei Tty/Chin Eei Hui asal Malaysia di babak kedua. Pada kejuaraan Kumpoo Macau Open Badminton Championships 2010 pasangan Indonesia ini kalah pada babak kedua di tangan pasangan Malaysia tersebut. Pasangan Indonesia lainnya Meliana Jauhari/Gryesia Polii juga kembali harus menghadapi Vita Marrisa/Saralee Thoungthongkam di babak kedua.

Undian kurang menguntungkan juga dialami pasangan Indonesia pada nomor ganda campuran. Muhammad Rijal/Debby Susanto berada satu grup dengan juara ganda campuran  Kumpoo Macau Open Badminton Championships 2010 Akhmad Tantowi/Liliyana Natsir. Di perkirakan kedua pasangan ini akan kembali saling bertemu di babak kedua.