Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > Tunggal Indonesia Terhenti
17 September 2010
Tunggal Indonesia Terhenti
 
 

Jakarta – Bermain di kandang macan, tunggal putra dan tunggal putri Indonesia yang berlaga harus mengakui keunggulan tuan rumah di hari ketiga penyelenggaraan China Masters 2010 ini. Maria Febe Kusumastuti, yang berhasil lolos ke babak kedua setelah lawannya, Wang Lin mengalami cedera serius di lutut kirinya akhirnya harus kehilangan tiket ke perempat final. Menantang Jungyun Xia, Febe kalah dengan dua game langsung. Di game pertama, Febe sempat berhasil menciptakan dua kali angka kembar di skor 2-2, tetapi setelah itu, Febe terus tertinggal. Febe terkunci diangka 5, hingga tertinggal cukup jauh 5-13. Ia sempat akan mempersempit ketertinggalan saat kedudukan menjadi 13-17. Penghuni rangking 26 dunia itu hanya mampu menambah dua angka di game pertama ini dan ia menyerah 15-21.

Di awal game kedua, setelah tertinggap 1-3, Febe sempat meraih dua angka sebelum akhirnya ia kehilangan 10 angka berturut-turut. Febe terus tertinggal, dan akhirnya menyerah dengan skor cukup telak atas pebulutangkis rangking 154 itu dengan 9-21.

Hayom harus mengakui keunggulan Chen Long dua set langsungHal yang serupa terjadi kepada tunggal putra Indonesia, Dionysius Hayom Rumbaka. Melawan Chen Long yang kali ini diunggulkan di tempat ke tujuh, Hayom, sempat mempimpin 4-2 di awal game pertama. Kemudian Hayom kehilangan empat angka berturut-turut dan tertinggal 6-10. Kejar mengejar angka terus terjadi, tetapi Hayom belum mampu untuk menyamakan kedudukan bahkan tertinggal 11-18. Akhirnya Hayom mengakui keunggulan penghuni rangking 9 dunia itu dengan 12-21.

Di game awal game kedua, Hayom pun sempat memimpin jalannya pertandingan hingga ia bisa memimpin 3-1 dan 6-4. Tetapi kemudian Hayom dipaksa untuk bertahan setelah serangan demi serangan melalui smes-smes keras dilancarkan oleh Chen Long. Hayom pun kehilangan 6 angka dan tertinggal 6-10. Harapan Indonesia pun akhirnya sirna setelah Hayom kehilangan game kedua ini dengan 10-21.

Dengan demikian, harapan Indonesia di ajang China Masters ini hanya tinggal tertumpu di nomor ganda putri melalui Meiliana Jauhari/Greysia Polii serta ganda campuran nomor satu dunia, Nova Widianto/Liliyana Natsir yang berhasil mencuri tiket ke babak perempat final.