Usai kejuaraan Yonex Sunrise Vietnam Open Grand Prix 2012, beberapa pasangan ganda putra Indonesia mengalami perubahan peringkat. Pasangan Afiat Yuris Wirawan/Yohanes Rendy Sugiarto menjadi pasangan yang naik peringkat lebih tinggi di banding yang lainnya. Berbekal menjadi finalis pada kejuaran tersebut, Afiat/Rendy berhasil loncat enam peringkat. Berdasarkan daftar peringkat yang telah di keluarkan oleh badan bulutangkis dunia per 30 Agustus 2012, Peringkat Afiat/Rendy naik dari 49 dunia menjadi 43 dunia.
Muhammad Ulinnuha/Ricky Karanda juga mencicipi kenaikan peringkat. Usai menjadi semifinalis Yonex Sunrise Vietnam Open Grand Prix 2012, ganda muda Indonesia ini sekarang menempati peringkat 30 dari 32 pada pekan sebelumnya atau naik dua peringkat.
Posisi peringkat 32 yang di tinggalkan oleh Muhammad Ulinnuha/Ricky Karanda kini di tempati oleh ganda putra Indonesia lainnya Markus Gideon Fernaldi/Agripinna Prima. Andrei Adistia/Christopher Rusdianto juga mengalami kenaikan dua peringkat menjadi 38 dunia.
Di peringkat dua puluh besar dunia tak banyak yang berubah. Dua ganda Indonesia masih kukuh berada di deretan sepuluh besar. Markis Kido/Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan/Bona Septano tetap tak beranjak di peringkat sebelumnya. Juara Olimpiade Beijing Markis Kido/Hendra Setiawan tetap menempati peringkat lima dunia sementara Mohammad Ahsan/Bona Septano ada di urutan delapan. Pemimpin peringkat pertama dunia masih di tempati ganda Korea Selatan Lee Yong Dae/Jung Jae Sung. Juara Olimpiade London 2012 Cai Yun/Fu Haifeng asal China berada sesudahnya. Wakil Eropa Mathias Boe/Carsten Mogensen menduduki peringkat tiga besar dunia.
Peringkat tunggal putra pun tak banyak bergerak. Pada deretan dua puluh besar dunia, hanya Hayom yang mengalami pergeseran peringkat dengan pemain India Kashyap Parupalli. Hayom hanya bertukar tempat dengan pemain India. Jika pada minggu lalu Hayom berada pada urutan 20 dunia dan Kashyap Parupalli pada peringkat 19, maka pada minggu ini giliran Hayom yang berada pada peringkat 19 dunia dan pemain India turun menjadi peringkat 20 dunia. Sony Dwi Kuncoro kini semakin mendekati cita-citanya untuk kembali menjadi pemain papan atas dunia. Sempat menjadi semifinalis pada kejuaraan Yonex Sunrise Vietnam Open Grand Prix 2012 lalu, peringkat Sonypun naik tiga peringkat dan kini berada pada urutan 25 dunia.
Di barisan tunggal putri, Maria Febe Kusumastuti beranjak turun satu peringkat pada minggu ini. Febe yang minggu lalu masih menjadi pemain putri Indonesia dengan peringkat tertinggi, kini berada di peringkat 39 dunia di bawah Belaetrix Manuputty yang menempati peringkat 37 dunia. Lindaweni Fanetri yang sempat menjadi runner up Yonex Sunrise Vietnam Open Grand Prix 2012 melonjak 17 peringkat. Hanya saja lonjakannya tersebut tak cukup mengangkat peringkatnya untuk masuk dalam deretan 50 besar dunia. Linda masih tetap berada di luar 50 besar dunia atau pada peringkat 57 dunia.
Hal yang sama juga berlaku di ganda putri. Usai Olimpiade, tak ada perubahan signifikan pada peringkat ganda putri. Ganda utama Indonesia Meiliana Jauhari/Greysia Polii masih menduduki peringkat 14 dunia. Anneke Feinya/Nitya Krishinda Maheswari hanya bergerak turun dua peringkat dari 17 menjadi 19 dunia. Pia Zebadiah Bernadet/Rizky Amelia Pradipta mengalami peningkatan tajam setelah menjadi juara ganda putri Yonex Sunrise Vietnam Open Grand Prix 2012. Pasangan yang tidak lagi menghuni Pelatnas kini telah masuk dalam jajaran 50 besar dunia.
Pasangan ganda campuran yang belum lama di bentuk, Fran Kurniawan/Shendy Puspa Irawati semakin menunjukkan peningkatan grafik peringkat yang cukup signifikan. Naik empat peringkat setelah menjadi semifinal pada Yonex Sunrise Vietnam Open Grand Prix 2012, semakin memantapkan posisinya pada peringkat 24 dunia. Hal yang sama juga di alami oleh Ricky Widianto/Richi Dili Puspita yang mengalami kenaikan empat peringkat atau ada di urutan 3 dunia. Pada daftar peringkat dua puluh besar dunia, tak satupun pasangan yang mengalami perubahan. Ganda campuran nomor satu Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir masih tetap bertahan pada peringkat 4 dunia. (AR)
