Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [Indonesia International Challenge 2014] Edi/ Eko Lolos Kebabak Utama
12 Agustus 2014
[Indonesia International Challenge 2014] Edi/ Eko Lolos Kebabak Utama
 
 

Pasangan putra Indonesia, Edi Subaktiar/ Alfian Ekko Prasetya berhasil lolos ke babak utama Indonesia International Chalenge 2014. Di laga final kualifikasi, mereka mampu menundukkan pasangan Malaysia, Di Hua Ng/Muhammad Amzzar Zainuddin dengan skor 11-6, 11-6, 10-11 dan 11-6. Mereka hanya butuh waktu 30 menit untuk menang.

Usai bertanding, Edi mengaku bahwa di game ketiga terlepas karena konsentrasi mereka hilang dan cara bermainnya pun berubah menjadi tempo lambat. Di kedudukan 10-10, justru mereka membuat kesalahan. Pengembalian bolanya terlalu mengantung, sehingga dapat dimanfaatkan oleh lawan.

“Tidak mau terulang. Game ke-4, kami mencoba kembali ke tempo permainan cepat. Akhirnya sejak awal kami dapat poin terus dan di usahakan agar tidak mengangkat bola terlalu sering. Karena bisa bahaya nanti,” sahut Edi, atlet besutan PB Djarum.

Eko pun menambahkan, pasangan Malaysia tadi bermain sangat bagus tadi. Apalagi bola-bola no lobnya cukup menyulitkan. Sebenarnya kunci kemenangan mereka tadi adalah karena mereka bermain lepas tanpa beban dan terus menyerang lawan, tanpa memberikan kesempatan.

Di turnamen ini, Edi dan Eko hanya menargetkan di delapan besar saja. Menurut mereka, di babak pertama dan kedua masih bertemu dengan lawan-lawan dari luar negri. Sehingga memacu mereka untuk mengalahkan lawan. “Lebih baik bertemu dengan negara lain dari pada teman sendiri, karena kami tidak mau kalah dari mereka," sahut Edi dan Eko.

Mengenai sistem poin baru ini, Edi mengaku harus lebih siap. Menurutnya, sistem ini hanya poinnya yang lebih cepat, tetapi game lebih lama. Untuk menang pun mereka harus bisa merebut 3 game. Makanya sebelum bertanding, mereka harus pemanasan yang benar terlebih dahulu.

Eko mengaku, dirinya lebih suka mengunakan sistem yang lama. Karena di sistem yang baru ini, mereka harus benar-benar siap dan tidak bisa membaca permainan lawan. Mereka harus bisa mencuri poin terlebih dahulu. Tidak boleh lengah dan tidak boleh membuat kesalahan. Harus benar-benar fokus dan konsentrasi. (DS)