Atlet PB Djarum, Shesar Hiren Rustavito berhasil membuat kejutan di babak pertama Malaysia Masters 2017. Di turnamen yang digelar di Sibu Indoor Stadium, Sarawak, Malaysia, atlet yang akrab disapa Vito itu sukses menghentikan unggulan 10, Wei Nan.

Laga yang digelar pada Selasa (17/1) petang ini adalah pertemuan kedua bagi mereka. Perjumpaan sebelumnya terjadi hampir empat tahun silam, kala itu, Vito dipaksa mengakui keunggulan pebulutangkis Hong Kong itu dengan skor tipis 19-21 dan 19-21 di ajang Indonesia International Challenge 2013.

Tetapi kali ini, Vito sanggup mendominasi permainan sejak awal. Di game pmebuka, Vito berhasil meraih enam angka beruntun untuk unggul 15-5. Ia pun akhirnya menutup game pembuka dengan skor telak 21-8.

Di game kedua pertandingan berlangsung lebih seru. Kejar mengejar angka terjadi. Vito yang sempat unggul 8-5 justru balik tertinggal jauh setelah kehilangan enam angka beruntun. Ia tertinggal 11-16. Tetapi, atlet yang tahun lalu sukses menjadi juara di Indonesia International Challenge 2016 itu berhasil membalik keadaan. Tujuh angka beruntun berhasil ia raih, dan balik unggul 18-16. Skor sempat imbang diangka 19, tetapi Vito akhirnya mampu menuntaskan pertandingan ini dengan 21-19.

Di babak kedua, Vito menanti pemenang duel antara dua pebulutangkis tuan rumah, Mitthren Raj Veerappen yang akan melawan Yee Han Chong. Laga ini dijadwalkan digelar besok (18/1) pagi pukul 09.25 waktu setempat, atau pukul 08.25 WIB.

Sayang, langkah Vito gagal diikuti oleh Alamsyah Yunus, Nathaniel Ernestan Sulistyo dan Alamsyah Yunus. Ketiganya harus langsung angkat koper dari turnamen berlevel grand prix gold itu. Nathaniel dipaksa menyerah oleh unggulan teratas asal Hong Kong, Ng Ka Long Angus dengan 15-21 dan 7-21, sementara Alamsyah menyerah ditangan wakil Thailand, Satheishtharan R dengan 12-21 dan 17-21, dan unggulan 11, Sony Dwi Kuncoro dipaksa mengakui keunggulan Chong Wei Feng dari Malaysia dengan 21-12, 6-21 dan 9-21.

Sementara itu, hingga berita ini diturunkan, babak pertama tunggal putra pun masih terus berlangsung. (RI)