Tiket final Chinese Taipei Open 2018 berhasil diraih oleh pasangan ganda campuran Indonesia, Alfian Eko Prasetya/Marsheilla Gischa Islami. Mereka memastikan diri melaju ke partai puncak setelah di babak semifinal tadi, Sabtu (6/10) mampu menangi laga “Perang Saudara” kontra pasangan Indonesia lainnya, Ronald Alexander/Annisa Saufika.
Tampil menghadapi teman sendiri, Alfian/Gischa nampaknya sudah mengetahui pola yang harus diterapkan melawan Ronald/Annisa. Pasalnya, mereka pun sering berlatih bersama. Alhasil, kemenengan dipertandingan tadi pun berhasil dipastikan oleh Alfian/Gischa usai unggul dua game langsung 21-16 dan 21-16.
"Melihat kondisi lapangan, kami berusaha untuk terus menyerang dari awal permainan. Soalnya ada pengaruh dari angin juga, bagaimana caranya jangan sampai kami diserang duluan," sebut Gischa saat dihubungi di Taiwan.
"Tadi kami bisa bermain dengan penuh percaya diri, kami bisa fokus dalam mencari satu demi satu poin. Lagipula kalau ketemu teman sendiri itu kan sudah lebih bisa menyesuaikan permainannya, tahu kelemahan mereka di mana," ungkapnya kepada Badmintonindonesia.org.
Di babak final, Alfian/Marsheilla akan berhadapan dengan wakil tuan rumah, Yang Po-Hsuan/Wu Ti Jung. Kedua pasangan tercatat belum pernah saling berhadapan.
"Persiapan di final, kami masih belum pernah bertemu lawan, yang paling penting tetap jaga fokusnya dulu," ujar Gischa yang bersama Alfian merupakan juara Finnish Open 2018. (AR)