Perjuangan pasangan ganda campuran Indonesia Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja akhirnya terhenti. Bagi Hafiz/Gloria, babak semifinal menjadi  prestasi tertinggi pada kejuaraan Singapore Open 2019. Hafiz/Gloria yang bertanding di babak empat besar hari ini (13/4), menyerah di tangan ganda Malaysia Tan Kiang Meng/Lai Pei Jing dengan 16-21, 22-20, 20-22. Patah sudah kemenangan dua kali tanpa balas dari pasangan Malaysia berperingkat 26 dunia.

Faktor kurang tenang rupanya menjadi cacatan tersendiri bagi Hafiz/Gloria. Keduanya juga  mengaku sama-sama tegang menghadapi pertandingan ini.

“Kalau untuk hari ini lawan mereka, mungkin faktor lucky-nya kurang. Tapi kami sudah berusaha semaksimal mungkin. Mereka banyak ketemu celah kami di game pertama. Kami kecolongan. Di dua pertemuan sebelumnya, kami nggak sampai kaya gitu mainnya, kami tetap fokus sama pola permainan kami. Mungkin karena game pertama kalah, jadi di game kedua agak tegang-tegang untuk dapet poin. Game terakhir miss sedikit, salahnya karena mati sendiri, kurang kontrol diri,” ujar Gloria kepada badmintonindonesia.org.

“Hari ini saya lebih tegang mainnya daripada kemarin. Saya banyak mati sendiri. Kalau game pertama kami lebih tenang mungkin kami tinggal jaga pukulan saja. Mereka lumayan kelihatan sedikit berbeda dari sebelumnya. Tapi sebenarnya kalau kami main kaya biasanya, kami nggak akan sesulit tadi,” pungkas Hafiz.

Pada babak final yang berlangsung besok, pasangan Malaysia Tan Kiang Meng/Lai Pei Jing akan bertemu dengan pasangan dari Thailand Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai. Di luar dugaan, pasangan Thailand pada babak semifnal mengalahkan unggulan pertama dari Tiongkok Zheng Siwei/Huang Yaqiong dengan 24-22, 21-19. (AR)