Gelar juara dunia tunggal putri tahun ini akhirnya menjadi milik pebulutangkis asal Jepang, Akane Yamaguchi. Pemain rangking 3 dunia itu sukses mencetak sejarah menjadi juara dunia untuk pertama kalinya, setelah di final BWF World Championships 2021 kemarin, Minggu (20/12), mampu mengalahkan pemain nomor 1 dunia asal Taiwan, Tai Tzu Ying.

Pertandingan yang menghabiskan waktu selama 39 menit itu, akhirnya dimenangkan Akane dengan skor 21-14 21-11.

“Saya telah mengikuti banyak pertandingan selama beberapa bulan terakhir. Ada momen baik dan momen buruk, tetapi pada akhirnya saya sangat senang dengan penampilan saya dan sangat senang dengan hasil ini,” kata Akane.

Di sisi lain, bagi Tai itu adalah kekecewaan kedua kalinya setelah sebelumnya ia juga kalah di partai puncak final Olimpiade Tokyo 2020 oleh Chen Yufei. Meski demikian, Tai tidak beralasan kekalahan ini karena cedera yang dialaminya, justru Tai memuji penampilan Akane.

“Kecepatan permainan Akane sangat cepat dan saya tidak bisa mengendalikannya. Saya tidak menemukan permainan terbaik saya. Saya sedikit pasif dan tertinggal dalam skor. Memang benar saya memiliki beberapa masalah dengan tubuh saya di game kedua, tapi mungkin saya terlalu terburu-buru dan saya tidak bisa mengikuti permainan karena dia terlalu cepat,” ungkap Tai. (AH/bwfbadminton.com)