Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [ASEAN Para Games 2022] Harry Susanto, Tetap Tampil Prima di Usia yang Tak Muda
31 Juli 2022
[ASEAN Para Games 2022] Harry Susanto, Tetap Tampil Prima di Usia yang Tak Muda
 
 

Hary Susanto adalah salah satu atlet para bulutangkis yang menjadi andalan Indonesia, di ajang ASEAN Para Games 2022 yang saat ini tengah berlangsung di Surakarta, Jawa Tengah. Di usianya yang saat ini menginjak 47 tahun, Harry tetap mampu tampil prima. Terbukti, pada laga nomor beregu putra, Harry menjadi salah satu penyumbang poin kemenangan bagi Indonesia hingga berhasil menyabet medali emas.

Pada laga terakhir di nomor beregu Indonesia vs Thailand, Harry dipercaya untuk menyumbang poin berpasangan dengan Hafizh Briliansyah Prawiranegara. Kepercayaan itu pun dimanfaatkan dengan baiik oleh Hary. Bersama Hafizh, mereka mampu memenangkan pertandingan melawan Chok-Uthaikul Watcharaphon/Teamarrom Siripong dengan 21-13, 21-13. Kemenangan itu sekaligus membawa timnya menjajaki podium juara tertinggi.

Ketika ditanya rahasianya tetap bisa menjaga kondisi di usia yang tidak muda lagi, jawaban peraih medali emas Paralympic Tokyo 2020 ini sangatlah singkat.

Ya saya cuma satu aja, harus makan dan istirahat teratur. Hanya itu saja,” kata atlet kelahiran Majalengka, 25 Januari 1975 itu.

Dengan hasil ini, Harry pun akan tetap waspada dan kembali mempersiapkan diri di pertandingan nomor perorangan.

Hasil ini kami syukuri, karena pertandingan ke depan masih banyak dan secara usia sudah mulai naik. Ya, kita jaga kondisi saja untuk kategori tunggal terutama,” jelas Harry yang akan turun di nomor tunggal dan ganda putra.

Sekilas profile Harry Susanto

Harry sejatinya terlahir normal. Namun Harry mengalami disabilitas bermula dari kecelakaan saat membonceng motor kawannya pada tahun 1997. Ia mengalami kecelakaan itu saat masih kuliah, dan sempat putus asa karena kehilangan kemampuan berjalan secara normal.

Lalu Harry menggeluti para bulutangkis yang semula merupakan hobi biasa yang ia lakukan sekedar untuk mengisi waktu. Sebelum bermain dengan Leani Ratri Oktila, Hary sempat menduduki peringkat pertama ganda putra SL3-SL4 bersama Ukun Rukaendi.

Harry dikenal sebagai atlet yang cerdas di lapangan. Ia sudah bermain di sejumlah kompetisi baik nasional maupun internasional.

Berikut prestasi Hary Susanto sebagai atlet:

1. Prestasi Nasional

Tiga medali emas, Peparnas Kalimantan Timur 2008

Dua emas dan satu perak, Peparnas Riau 2012

Tiga emas, Peparnas Jawa Barat 2016

 

2. Prestasi Internasional

ASEAN Paragames:

Tiga emas Thailand 2007

Tiga emas Malaysia 2009

Tiga emas Indonesia 2011

Tiga emas dan satu perunggu Singapura 2015

Tiga emas Malaysia 2017

 

Asian Paragames:

Satu emas dan perak Guangzhou, China 2010

Satu emas Incheon Korea 2014

Dua emas Indonesia 2018

Kejuaraan Dunia BWF

Dua emas Busan, Korea 2017

 

Turnamen BWF dan internasional:

Satu emas dan perak, Pespic Games Malaysia 2006

Dua emas Indonesia Open 2013

Satu emas, perak, dan perunggu Indonesia Open 2014

Satu emas dan perak China Open 2016

Satu emas Thailand Open 2016

Satu emas Thailand Open 2017

Dua emas Dubai Open 2018

Dua emas Irlandia Open 2018

Satu emas dan perak Thailand Open 2018

Satu emas Turki Open 2019

Satu emas Dubai Open 2019

Satu emas Kanada Open 2019

Satu emas dan perunggu Swiss Open 2019

Satu emas Brasil Open 2020

Satu perak Dubai Parabadminton International 2021

(AH)