Tidak pernah ada yang bisa menduga nasib seseorang di masa yang akan datang. Bobby Setiabudi contohnya. Awalnya ia merupakan pemain bulutangkis tunggal putra handal. Siapa yang bisa menyangka jika ia kemudian banting setir menjadi pemain ganda. Hebatnya, di akhir tahun 2023, Bobby menunjukkan taringnya tidak hanya di ganda putra ia juga berjaya di ganda campuran.

Bobby menggandeng Melati Daeva Oktavianti di sektor ganda campuran sebagai pasangannya pada ajang Kejurnas 2023 yang berlangsung di Jakarta menjelang akhir tahun. Bobby dan Melati yang mengusung bendera PB Djarum, menggusur pasangan-pasangan dari klub lain termasuk pasangan Akbar Bintang Cahyono/Gischa Marsheilla Islami pada babak final. Bobby dan Melati menang 21-13, 22-20 atas rekan sesama jebolan PB Djarum.

Tanda-tanda keberhasilan Bobby di ganda campuran rupanya tertular di sektor ganda putra. Bobby bersama dengan Akbar Bintang Cahyono juga muncul menjadi yang terbaik. Di babak puncak Bobby dan Akbar mengalahkan pemain yang memang spesialis ganda, Hardianto/Reinard Dhanriano asal Jawa Barat dalam dua game 21-19, 28-26.

Bagi Bobby, menjadi juara di ajang Kejurnas menjadi kebanggaan tersendiri. Pasalnya ia harus beradaptasi dengan gaya bermain ganda putra dan campuran, karena sejatinya Bobby mengawali karirnya dalam dunia bulutangkis dari sektor tunggal putra.

Pindahnya Bobby dari tunggal ke ganda tidak lepas karena imbas terkena degradasi dari Pelatnas. Meski Bobby sempat meraih gelar juara di Bahrain Internasional 2021 lalu merebut medali perunggu beregu pada ajang Sea Games 2022, tidak cukup membuatnya tetap bertahan di Pelatnas Cipayung.

Kini, Bobby mantap pindah jalur ke sektor ganda. Tapi masih ada pekerjaan rumah besar bagi dirinya, terutama adaptasi pada pemainan ganda. Ia pun bertekad membenahi diri agar bisa bersaing di sektor baru yang akan ia geluti. (AR)