Catatan manis akhir tahun terliihat dari kejuaraan bulutangkis HSBC BWF World Tour Final 2024. Indonesia menempatkan para pemainnya di lima nomor yang disediakan pada kejuaraan yang biasa dilaksanakan di penghujung tahun. Di sektor ganda putra malah Indonesia punya dua wakil pada kejuaraan yang menawarkan hadiah total USD 2,500.000. Kejuaraan yang dilaksanakan di Hangzhou, China akan beralngsung pada tanggal 11 - 15 Desember 2024.
Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil merah putih di sektor tunggal putra. Ia akan bersaing dengan tujuh pebulutangkis lainnya seperti Shi Yu Qi, Chou Tien Chen, Kodai Naraoka, Kunlavut Vitidsarn, Lee Zii Jia, Anders Antonsen dan Viktor Axelsen. Namun Viktor akhirnya memilih mundur dari kejuaraan karena cedera. Posisinya digantikan pemain tuan rumah Li Shi Feng.
Di sektor tunggal putri nama Gregoria Mariska Tunjung hadir bersama bintang bulutangkis putri dunia. Hadir pula peraih medali emas Olimpiade Paris 2024, An Se Young. Sisanya diisi wakil negara Thailand, China dan Jepang. Ketiga negara ini berhasil membawa dua pemain putri pada kejuaraan yang tahun lalu di juarai oleh Tai Zu Ying. Ada nama Han Yue dan juga Wang Zhi Yi yang menjadi andalan tuan rumah. Jepang punya Aya Ohori dan Akane Yamaguchi. Meski mantan pemain terbaik Thailand Ratchanok Inthanon tidak lolos pada kejuaraan ini, tetapi negeri gajah putih ini masih ada nama Busanan Ongbamrungphan dan Supanida Katethong.
Hanya sektor ganda putra saja yang bisa menyertakan dua pasangan. Tercatat nama Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani yang akan menjadi wakil ganda putra Indonesia. Yang menarik, tidak terdapat ganda putra nomor satu dunia asal ChIna, Liang Weng Keng/Wang Chang. Mereka kalah bersaing dengan pasangan Korea Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae dengan perbedaan poin yang tipis.
Pasangan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi masuk dalam delapan ganda putri yang berhak tampil. Pasangan yang akrab dipanggil dengan Ana/Tiwi berada diantara ganda putri top dunia seperti Chen Qing Chen/Jia Yi Fan, Liu Sheng Shu/Tan Ning, Lee So Hee/Baek Ha Na dan lainnya. Ana/Tiwi juga menjadi pasangan ganda putri ketiga Indonesia yang bisa bermain di kejuaraan ini. Dua ganda putri sebelumnya adalah pasangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu, Siti Fadia Silva Ramadhanti/Apriani Rahayu.
Walau bertanding sebagai pasangan non Pelatnas, pasangan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja membuktikan diri layak disebut sebagai ganda campuran terbaik saat ini. Di penghujung tahun 2024, mereka menjadi ganda campuran Indonesia dengan peringkat tertinggi. Mereka pun juga bisa mengumpulkan poin dan lolos di kejuaraan ini. (AR)
