Tidak banyak pasangan ganda putri yang dibawa oleh Indonesia pada kejuaraan bulutangkis Daihatsu Japan Open 2025. Hanya dua pasang saja yang disertakan pada kejuaraan dengan level BWF World Tour Super 750 yakni Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi dan Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Semula ada dua pasang ganda putri lainya yang juga punya kesempatan bertanding di kejuaraan yang menawarkan hadiah total USD 950.000,-. Namun niat urung dilaksanakan karena pasangan Apriyani Rahayu/Febi Setianingrum dan Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari diinilai pelatih ganda putri masih belum maksimal performanya di level 500 ke atas.

Baik Febriana/Amalia maupun Lanny/Fadia, sama-sama tidak berada pada posisi unggulan. Kemungkinan bertemu dengan pasangan unggulan di babak awal bisa saja terjadi. Contonya saja Febriana/Amalia atau yang akrab disapa dengan Ana/Tiwi, jika bisa menang dari pasangan asal Amerika Serikat, Lauren Lam/Allison Lee, kemungkinan besar akan menantang unggulan ketujuh asal Korea Kim Hye Jeong/Kong Hee Yong. Sudah dua kali Ana/Tiwi bertemu ganda Korea yang ada diperingkat tujuh dunia. Sejauh ini, Ana/Tiwi belum bisa mengemas satu kalipun kemenangan.

Hal yang sama juga pada pasangan Lanny/Fadia. Seandainya bisa melewati ganda dari Australia Gronya Somerville/Angela Yu pada babak pertama, Lanny/Fadia lansung dihadapkan pada ganda China Li Yi Jing/Luo Xuo Min yang menjadi unggulan ketujuh.

Kejuaraan yang akan dilaksanakan di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Tokyo, Jepang menjadi ajang terakhir bagi pasangan tuan rumah Nami Matsuyama/Chiharu Sida berlaga dihadapan publiknya sendiri. Selanjutnya keduanya akan berpisah usai kejuaraan dunia 2025. (AR)