Pertarungan sengit tersaji di laga semifinal KFF Singapore Open 2024, Sabtu (1/6) hari ini, yang mempertemukan tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung berhadapan dengan wakil Korea, An Se Young. Berlangsung di Singapore Indoor Stadium, Gregoria akhirnya harus mengakui keunggulan An usai kalah 14-21, 21-23 dalam waktu 43 menit.
Diakui juara Jepang Masters 2023 itu, dirinya tidak puas dengan permainan hari ini. Menurut Gregoria, ia seharusnya bisa mendapat kesempatan mendapatkan kemenangan terutama di game kedua. Pasalnya, ia sudah unggul lebih dulu 20-19.
“Secara permainan saya kurang puas karena saya melihat ada kesempatan untuk mendapatkan lebih terutama di game kedua. Tapi sayang saya tidak bisa memanfaatkan posisi unggul yang cukup meyakinkan tadi. Hanya secara keseluruhan saya punya kesenangan tersendiri bisa bertemu An Se Young hari ini,” papar Gregoria.
Di akhir game kedua tadi, Gregoria terlihat mengalami masalah pada kakinya. Iapun berharap tidak ada masalah yang serius pada kakinya tersebut.
“Sejujurnya saat poin 15 tidak terlalu terasa sakit anklenya tapi di poin terakhir ada twist (ankle) sedikit. Saya berharap tidak terlalu serius kondisinya,” jelas Gregoria.
Sementara itu, menurut Gregoria, di pertandingan hari ini An sudah kembali ke performa terbaiknya pasca cedera beberapa waktu lalu.
“Saya rasa di turnamen ini, An Se Young sudah mulai kembali ke performa terbaiknya. Dengan kecepatan yang dia punya, dia terlihat lebih baik dari sebelumnya. Sebagai teman, saya ikut senang dengan membaiknya dia menjelang ke Olimpiade nanti,” pungkas Gregoria. (AH)