Simulasi beregu PBSI yang mempertemukan tim Harimau kontra Banteng telah berakhir malam ini, Rabu (8/9) di Pelatnas PBSI Cipayung. Skor telak didapat Harimau 4-1 atas Banteng.
Jonatan Christie dan Putri Kusuma Wardani menjadi pahlawan bagi tim Harimau. Mereka beserta Ribka/Fadia dan Fajar/Rian adalah penyumbang poin kemenangan bagi timnya.
Jonatan memastikan keunggulan tim Harimau di partai keempat usai menghentikan perlawanan Shesar Hiren Rhustavito lewat drama rubber game 13-21, 21-14, dan 21-15. Tertinggal di gim pertama, Jojo, sapaan akrabnya, bangkit di gim kedua dan ketiga.
"Pertandingan berjalan dengan seru, karena kita sudah sering bertemu juga kekurangan dan kelebihan masing-masing sudah saling mengetahui. Jadi tadi siapa yang lebih siap saja yang bisa menang," ucap Jojo selepas pertandingan dikutip dari Press Release Humas PBSI.
"Di game pertama saya tidak cepat beradaptasi dengan kondisi lapangan yang berangin dan permainan Vito, sehingga banyak melakukan kesalahan sendiri. Di gim kedua dan ketiga saya main lebih santai dan mencoba memegang kendali permainan, saya main cepat dan jauh-jauhkan bola dari jangkauannya," lanjutnya.
Peraih medali emas Asian Games 2018 mengungkapkan bahwa simulasi semacam ini sangat penting dilakukan sebagai pemanasan jelang ajang penting. Selain itu, ia juga menyampaikan kunci dalam membangun kekompakan tim.
"Simulasi ini penting banget karena simulasi adalah salah satu pertandingan bayangan sebelum kita menuju pertandingan sebenarnya nanti dan saya berharap dari simulasi ini kita bisa membangun atmosfer dari timnya sendiri karena sangat berbeda pasti antara pertandingan beregu dan individual. Mari kita berikan yang terbaik," kata Jojo.
"Di kejuaraan beregu, kami tunggal putra dididik pelatih kami untuk saling dukung. Siapa pun yang bertanding nanti harus saling support dan jaga. Semoga semua tim terus diberikan kesehatan dan terhindar dari cedera sampai pertandingan nanti. Itu kunci menjaga kekompakan tim," tutur Jojo.
Di laga kelima, Putri Kusuma Wardani juga mencetak kemenangan. Putri menang straight game atas Stephanie Widjaja dengan skor 21-13, 21-18.
"Saya tadi saat masuk lapangan agak tegang, tapi setelah itu hilang tegangnya dan bisa main lepas. Saya puas dengan permainan saya hari ini. Semoga ini bisa menjadi modal saya bila terpilih nanti," kata Putri.
"Persiapan saya seperti turnamen biasa saja. Hanya memang intensitasnya makin dinaikkan. Saya berharap bila dipercaya bisa menampilkan yang terbaik," pungkas Putri.
Di tiga laga sebelumnya, kejar mengejar angka terus tersaji. Tim Harimau membuka keunggulan lewat Ribka Sugiarto/Siti Fadia Silva Ramadhanti yang mengalahkan Nita Violina Marwah/Putri Syaikah 21-19, 22-20. Tim Banteng membalas di laga berikutnya saat Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja menyudahi perlawanan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dengan skor 21-13, 22-24, 21-17.
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto kembali membawa tim Harimau unggul. Pasangan nomor tujuh dunia tersebut mengalahkan pasangan muda berbakat, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin dengan skor kembar 21-17, 21-17. (ah)