Jawa Tengah (Jateng) akhirnya berhasil memenuhi target di arena Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat 2016. Tim yang diperkuat oleh atlet-atlet PB Djarum ini sukses meraih satu emas, dua perak dan empat perunggu. Emas berhasil disumbangkan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti yang di final berhasil mengalahkan Hafiz Faisal/Shela Devi Aulia dengan 21-14 dan 21-18 di final yang digelar pada Rabu (28/9).
Medali perak berhasil disumbangkan oleh Jordan dari nomor ganda putra. Bersama Kenas Adi Haryanto, Jordan harus mengakui keunggulan Angga Pratama/Marcus Fernaldi Gideon dengan 17-21 dan 15-21. Ini menjadi perak kedua setelah di beregu putra, tim Jateng dipaksa mengakui keunggulan tim tuan rumah Jawa Barat (Jabar) dengan skor 2-3 di final.
Medali perunggu berhasil diraih oleh beregu putri, Ihsan Maulana Mustofa, Dinar Dyah Ayustine serta Lukhi Apri Nugroho/Gloria Emanuelle Widjaja.
“Dari sisi pencapaian target, kami sudah mencapai target dari awal, yaitu satu emas. Dari sisi penampilan juga atlet-atlet sudah menampilkan semangat bertanding, untuk melalui pertandingan yang sangat berat. Mulai dari beregu sampai perorangan, lawan juga tidak mudah, dari provinsi diluar DKI Jakarta, Jabar dan Jatim pun bisa memberikan perlawanan,” ujar Fung.
Jateng berhasil meraih tiga medali emas di PON XVIII Riau empat tahun lalu. Di 2012 lalu, Jateng berhasil membawa emas dari beregu putra, tunggal putra melalui Shesar Hiren Rustavito serta ganda putra Tontowi Ahmad/Mohammad Ahsan.
“Kekuatan kita tentu berbeda dibanding empat tahun lalu, hasil ini memang sudah maksimal dari yang bisa kita capai,” pungkasnya.
Sementara itu DKI Jakarta berhasil meraih empat emas dari nomor perorangan. Mereka berhasil meraih emas melalui Jonatan Christie, Fitriani, Angga Pratama/Marcus Fernaldi Gideon serta Anggia Shitta Awanda/Della Destiara Haris.
Hasil final PON XIX Jabar 2016