Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN NASIONAL > [Mola TV PBSI Thomas & Uber Cup Simulation 2020] Ribka/Fadia Terlalu Tangguh
11 September 2020
[Mola TV PBSI Thomas & Uber Cup Simulation 2020] Ribka/Fadia Terlalu Tangguh
 
 

Ganda putri asuhan PB Djarum, Ribka Sugiarto/Siti Fadia Silva Ramadhanti tampaknya masih terlalu tangguh. Berlaga di Mola TV PBSI Thomas & Uber Cup Simulation 2020, Ribka/Fadia tercatat belum pernah terkalahkan hingga laga terakhir Jumat (11/9) siang ini.

Membela tim Rajawali, Ribka/Fadia mampu menyamakan kedudukan atas tim Harimau menjadi 1-1 setelah mengalahkan Febriana Dwipuji Kusuma/Putri Syaikah dengan 21-19, 21-13.

Ribka/Fadia mengaku agak terburu-buru di game pertama, hal ini menguntungkan Febriana/Putri. Duel kedua ganda putri ini berlangsung sengit, mereka saling berkejaran angka hingga akhir game. Kemenangan di game pertama membuat Ribka/Fadia semakin percaya diri di game kedua, Febriana/Putri justu tampil antiklimaks.

"Kami buru-buru, terlalu nafsu mau mematikan lawan dan ini jadi bumerang buat kami. Di game kedua kami mencoba main lebih sabar dan masuk dulu ke pola mainnya," kata Ribka, pemain asal PB Djarum.

"Sebetulnya dari awal kami sudah yakin dan tidak ada yang ragu-ragu, hanya tadi ada rasa kurang tenang saja. Kunci penampilan kami yang konsisten adalah bisa jaga fokus dan jaga satu-satu poinnya, kami tidak memikirkan menang atau kalah dulu," jelas Ribka.

Ketika ditanya kesiapan menjadi ganda putri andalan Indonesia selanjutnya setelah Greysia Polii/Apriyani Rahayu, Ribka/Fadia mengatakan bahwa mereka siap.

"Pastinya harus siap jadi tumpuan, jadi andalan. Kalau diturunkan kami harus siap dan mau menyumbang angka untuk tim," pungkas Fadia.

Sebelumnya pada partai pertama dimenangkan oleh Putri Kusuma Wardani dari tim Harimau dengan mengalahkan Fitriani dengan skor 21-9, 24-22.

Saat berita ini diturunkan, partai ketiga baru saja berakhir. Partai ketiga ini menurunkan tunggal putri kedua tim Rajawali, Saifi Rizka Nur Hidayah kontra wakil tim Harimau, Tasya Farahnailah yang menggantikan posisi Asty Dwi Widyaningrum di tim Harimau. Asty mundur dari simulasi karena mengalami cedera pada engkel kiri.

Kedudukan sementara menjadi 2-1 untuk keunggulan tim Rajawali, usai Saifi menang 17-21, 21-14, dan 23-21 atas Tasya. (ah)