Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN NASIONAL > [USM Flypower Open 2014] Dua Tunggal Pemula Putri di Perempat Final
25 April 2014
[USM Flypower Open 2014] Dua Tunggal Pemula Putri di Perempat Final
 
 

Dari enam wakil tunggal pemula putri di laga keempat, kini menempatkan dua wakil tunggal pemula putri PB Djarum yang berhasil lolos ke babak perempat final turnamen USM Flypower Open 2014. Kedua srikandi ini mampu menghentikan langkah lawan-lawannya. Dan kedua srikandi itu adalah Ayu Gary Luna Maharani dan Siti Fadia Silva Ramadhanti.

Di awali dengan kemenangan Ayu. Dimana ia berhasil menundukkan pemain asal klub Mentari V Kool Jakarta, Aldira Rizky Putri, dalam waktu hampir 1 jam. Untuk memenangi pertandingan ini, ia dipaksa melewati pertarungan rubber game. Di game pertama ia menyerah, 16-21. Game k dua dan ketiga ia menang dengan skor 21-18 dan 21-16.

Ayu, usai tanding mengakui bahwa game pertama belum tahu permainan lawan. Ia juga banyak melakukan kesalahan dan terlalu mengangkat bola jadi mudah diserang. Game kedua, mengubah pola main. Ia mencoba tidak bermain cepat dan sedikit memperketat pertahanan. Dengan pola ini, lawan tidak bisa menembusnya. Lawan pun terlihat emosi. Di game penentu, mainnya harus dipaksakan. Permainan lawan makin tidak beraturan, banyak bola terbuang sia-sia.

“Kunci kemenangan dari Aldira adalah saya bermain sabar dan bermain aman. Asalkan bola masuk dulu saja tadi,” tambah Ayu.

Di perempat final, Ayu akan bertemu dengan Rayhan Vania Salsabila. Bagi mereka, ini pertemuan kedua kalinya. Dimana pertemuan terakhir di turnamen Sirkuit Nasional Bali 2013. Waktu itu Ayu menang dua game langsung. Mengambil dari pengalaman pertemuan terakhir, Ayu mengaku optimis bisa mengikuti permainnan Rayhan nanti. Jelasnya ia harus bisa terlebih dulu mengatur serangan nanti.

Sedangkan, Siti berhasil mengalahkan Maria Septiana Wandini asal klub Mutiara Cardinal Bandung. Ia menang dua game langsung dengan skor 21-19 dan 21-17, durasi pertandingan pun hanya 35 menit. Menurut Siti, sebenarnya kunci kemenangan tadi hanya soal kekuatan stamina. Siapa yang tahan kuat dengan panasnya di dalam lapangan ini, dia-lah yang menjadi pemenangnya.

Maju ke perempat final, ia akan berhadapan dengan Dinda Dwi Cahyaning asal klub Jaya Raya Metland Jakarta. Menurutnya, Dinda memiliki serangan bola belakangnya yang membahayakan. Untuk merendamnya, ia harus menerapkan permainan cepat nanti. Pokoknya ia harus optimis, karena tinggal selangkah lagi targetnya akan tercapai. (DS)