Pebulutangkis tunggal anak pemula putra unggulan lima asal klub PB Djarum Muhammad Arya Bimasena pastikan langkahnya lolos ke babak 32 besar kejuaraan Walikota Cirebon Open 2019. Untuk maju ke babak 32 besar Arya dipaksa melakoni pertarungan panjang rubber game, ketika mengalahkan pebulutangkis asal klub Mutiara Cardinal Bandung Adryan Alief Januar pada babak tiga bertempat di GOR BIma, Cirebon, Rabu (20/3) ini.

Meski di game pertama Arya kalah dengan angka, 18-21. Tetapi di dua game terakhir Arya mampu meriahnya tepat dimenit ke 36. Angka kemenangan Arya di game kedua tadi, 21-18 dan 21-12 di game tiganya. Kata pebulutangkis lulusan Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2018 itu, lepasnya game pertama lantaran kondisi badannya yang kurang fit membuat konsentarsinya sedikit terganggu.

"Game pertama lepas, karena kondisi saya kurang fit akibat meriang jadi konsentrasi agak terganggu. Di game dua dan game tiganya, tidak mau kalah aja. Saya juga baru bertemu dengan lawan tadi, memang pukulan belakangnya bagus jadi jaga di situ aja." tutur pebulutangkis asal kota hujan itu.

Pada babak 32 besar kejuaraan berlevel Swasta Nasional itu, Arya akan menantang pebulutangkis asal klub Jaya Raya Satria Krisda Daniel Bagaskara. Meski mengaku belum pernah jumpa dengan lawan di babak 32 besar nanti, Arya tetap optimis.

"Optimis pasti dan tetap jaga kondisi badan dulu dari sekarang." sahut Arya lagi.

Sejak bergabung tahun 2018 lalu dengan klub yang bermarkas di kota Kudus. Kejuaraan di Cirebon ini menjadi penampilan perdananya bagi Arya. Dan tidak menyangka sama sekali, Arya mampu bertahan hingga babak 32 besar.

"Tidak menyangka juga, soal ini penampilan pertama saya sejak bergabung dengan PB Djarum tahun 2018 lalu. Tidak ada target sih tetapi saya berharap dapat buat kejutan tembus ke babak final." pungkas Arya. (ds)