Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN NASIONAL > [Kejurnas PBSI 2024] PB Djarum Turunkan Materi Terbaik di Nomor Beregu
03 Desember 2024
[Kejurnas PBSI 2024] PB Djarum Turunkan Materi Terbaik di Nomor Beregu
 
 

Tim PB Djarum menurunkan materi terbaik di nomor beregu Kejuaraan Nasional (Kejurnas) PBSI 2024. Untuk merebut gelar juara, PB Djarum diisi dengan kekuatan 15 pemain, yang 11 diantaranya merupakan atlet tim nasional.

Manajer tim, Fung Permadi mengatakan PB Djarum memasang target juara di kejuaraan kali ini. Ia juga mengaku optimis dengan materi pemain yang diturunkan.

“Harapan dan target tentunya mau juara. Walaupun kekuatan kami berkurang sedikit, karena ada yang tidak jadi diberikan izin untuk turun. Tapi kami tetap berusaha supaya juara. Di beberapa sektor kami ada kekuatan, walaupun mungkin pengalamannya masih kurang. Tapi semoga kami bisa mengatasi dan mempersiapkan dengan maksimal,” kata Fung ditemui di GOR Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Rawamangun, Jakarta Timur.

Di sektor ganda putra, deretan pemain mulai dari  Leo Rolly Carnando, Daniel Marthin, Bagas Maulana dan Rahmat Hidayat siap tampil untuk menyumbangkan poin bagi PB Djarum.

Sementara untuk ganda putri, klub yang menjadi unggulan pertama ini akan memainkan Siti Fadia Silva Ramadhanti, Febi Setianingrum dan Lisa Ayu Kusumawati. Febriana Dwipuji Kusuma yang semula dijadwalkan untuk turun, batal bermain karena mempersiapkan diri menuju turnamen BWF World Tour Finals 2024 yang akan berlangsung pekan depan di Hangzhou, China.

Selanjutnya di ganda campuran, ada Rinov Rivaldy, Dejan Ferdinansyah, Indah Cahya Sari Jamil dan Gloria Emanuelle Widjaja.

Terakhir dari sektor tunggal putra dan putri, PB Djarum diperkuat oleh pemain muda, Mohammad Zaki Ubaidillah, Richie Duta Richardo, Komang Ayu Cahya Dewi dan Mutiara Ayu Puspitasari.

“Untuk peluang juara tentunya terbuka. Tapi kami harus waspada dengan klub-klub lain yang mempunyai kekuatan yang merata. Seperti klub Exist misalnya, pemain yang mereka turunkan rata-rata sudah berpengalaman dan jam terbangnya tinggi,” ungkap Fung.

“Jaya Raya juga cukup merata. Tapi mereka beberapa materinya masih belum terlalu matang,” tutup Fung. (NFA)