Penuh semangat dan kaya akan motivasi, itulah Kenny Putra Aviancy. Saat dihubungi untuk wawancara pun penggemar mie ayam ini baru saja menyelesaikan porsi latihan tambahan untuk persiapan Sirkuit Nasional (sirnas) di Pekan Baru. Tak tanggung-tanggung, remaja yang pernah punya pacar ini pun rela memutuskan kekasihnya demi karirnya di dunia bulutangkis. "Biar bisa lebih konsentrasi," alasannya.
Kedatangan keluarganya langsung dari Solo pada saat final turnamen terbuka Djarum Arena Cirebon 2010 menambah semangatnya. Kenny pun membalas kedatangan keluarganya dengan meraih gelar juara. "Gelar juara ini saya persembahkan untuk papi dan mami," ujarnya. Bagi Kenny gelar juara di cirebon merupakan gelar lanjutan setelah ia menjuarai sirnas di Balikpapan. Uniknya, ia menjuarai di kedua
turnamen itu dengan pasangan yang berbeda. Jika di sirnas Balikpapan lalu ia berpasangan dengan Kevin Sanjaya Sukamuljo, sementara di Cirebon ia berpasangan dengan Arya Maulana. "Partner saya sebenarnya Rafiddias Akhdan Nugroho," katanya menjelaskan. Bersama dengan Rafi, ia akan bertanding pada sirnas di Pekan Baru. Pengagum Candra Wijaya ini merupakan pemain serba bisa. Saat berpasangan dengan Kevin atau Arya, Kenny bertugas sebagai tukang gebuk. Jika ia berpasangan dengan Rafi maka ia bertugas sebagai pengatur serangan. "Rafi lebih tinggi dari saya, tingginya 183 cm dan Rafi punya smes yang lebih keras dari saya," tambahnya. Kenny pun menyebut pemain yang pernah berpasangan dengannya, Kevin/Arya yang akan menjadi ancaman serius pada sirnas di Pekan Baru.
Meski ia baru berumur 14 tahun, namun tinggi tubuhnya sudah mencapai 176 cm. Ia pun tak segan berbagi rahasia tentang tinggi tubuhnya. Saat ia kecil tubuhnya cenderung besar dan pendek. Oleh pelatihnya di solo ia di minta untuk minum jamu Jerapah yang dibuat oleh seorang sinshe. Secara perlahan tubuhnya menjulang seperti sekarang ini. "Mami ku juga tinggi, mungkin turunan dari mami," katanya berteori.
Selain bercita-cita menjadi juara dunia, Kenny pun berharap suatu hari nanti ia bisa membahagiakan kedua orang tuanya. (AR)
turnamen itu dengan pasangan yang berbeda. Jika di sirnas Balikpapan lalu ia berpasangan dengan Kevin Sanjaya Sukamuljo, sementara di Cirebon ia berpasangan dengan Arya Maulana. "Partner saya sebenarnya Rafiddias Akhdan Nugroho," katanya menjelaskan. Bersama dengan Rafi, ia akan bertanding pada sirnas di Pekan Baru. Pengagum Candra Wijaya ini merupakan pemain serba bisa. Saat berpasangan dengan Kevin atau Arya, Kenny bertugas sebagai tukang gebuk. Jika ia berpasangan dengan Rafi maka ia bertugas sebagai pengatur serangan. "Rafi lebih tinggi dari saya, tingginya 183 cm dan Rafi punya smes yang lebih keras dari saya," tambahnya. Kenny pun menyebut pemain yang pernah berpasangan dengannya, Kevin/Arya yang akan menjadi ancaman serius pada sirnas di Pekan Baru.
