Turnamen elit kawasan Asia mulai menggelar babak pertama. Di nomor ganda campuran, ganda andalan Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir sukses mengantongi kemenangan pertama mereka di Wuhan, Tiongkok.
Langkah Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja di All England 2018 akhirnya harus terhenti. Setelah menciptakan kejutan dengan menghentikan langkah Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di babak kedua, mereka akhirnya dipaksa mengakui keunggulan wakil Tiongkok, Zhang Nan/Li Yinhui dalam drama tiga game pada Jum’at (16/3).
Kejutan kembali terjadi di arena All England 2018. Unggulan teratas di nomor ganda campuran, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir harus terhenti di babak kedua. Adalah junior mereka, Hafiz Faisal/Gloria Emanuella Widjaja yang berhasil menghentikan peraih juara All England di tahun 2012-2014 itu.
Lebih dari 200 anak hadir di GOR 17 Desember Turide, Mataram pada Sabtu (10/2) pagi. Mereka hadir untuk mengikuti Coaching Clinic yang diberikan oleh atlet dan legenda bulutangkis yang hadir dalam rangkaian Djarum Badminton All Stars 2018.
Kabar kurang menggembirakan datang dari kejuaraan bulutangkis India Open 2018. Indonesia mau tak mau harus kehilangan andalan dari nomor ganda campuran. Pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir harus mundur dari kejuaraan yang menyediakan hadiah total USD 350.000,-. Persiapan yang kurang memadai ditenggarai menjadi faktor mundurnya pasangan peraih medali emas Olimpiade Rio 2016.
Indonesia sejauh ini baru berhasil mengemas satu gelar dari arena Daihatsu Indonesia Masters 2018. Kemenangan Anthony Sinisuka Ginting gagal diikuti oleh Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di ganda campuran. Berhadapan dengan Zheng Siwei/Huang Yaqiong di partai puncak pada Minggu (28/1) siang, pasangan yang akrab disapa Owi/Butet ini kalah dengan 14-21 dan 11-21.
Hobi