Sulaiman

Sulaiman

Turnamen internasional bertajuk Daihatsu Indonesia Masters 2024 kembali memanaskan atmosfer bulutangkis di Tanah Air. Ajang bergengsi ini siap digelar di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 23-28 Januari 2024. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, perhelatan pada tahun 2024 ini terasa spesial.

Hari ini (21/1), kejuaraan bulutangkis Yonex Sunrise India Open 2024 berakhir. Kejuaraan bulutangkis dengan level BWF World Tour Super 750 tidak memunculkan dominasi satu negara. Lima gelar juara terbagi rata kepada lima negara. China yang menyertakan tiga wakil di babak final pun hanya bisa mendapat satu gelar juara.

Tidak ada lagi wakil Indonesia yang tersisa pada babak semifinal pada kejuaraan bulutangkis Yonex Sunrise India Open 2023. Dua harapan Indonesia yang tersisa dari sektor tunggal putra dan ganda putra habis. Kedua wakil Indonesia terhenti di babak perempat final yang dilangsungkan hari ini (19/1).

Babak perempat final kejuaraan bulutangkis Yonex Sunrise India Open 2024 sudah di depan mata. Besok (19/1), babak delapan besar kejuaaan dengan level BWF World Tour Super 750 akan digelar. Indonesia punya dua wakil pada kejuaraan yang menawarkan hadiah US$850.000. Selain Anthony Sinisuka Ginting di sektor tunggal putra, Ganda putra pun masih memiliki peluang melalui pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Harapan Indonesia pada kejuaraan bulutangkis Yonex Sunrise India Open 2024 kini bertumpu pada Anthony Sinisuka Ginting. Sektor tunggal berharap banyak agar pebulutangkis kelahiran Cimahi, 27 tahun silam dapat membawa pulang gelar juara dari kejuaraan dengan level BWF World Tour  Super 750.

Tren kekalahan Anthony Sinisuka Ginting atas pebulutangkis Jepang, Kenta Tsuneyama berhasil diputus pada babak pertama kejuaraan Yonex Sunrise India Open 2024. Hari ini (17/11), Pemain yang akrab disapa dengan Ginting mampu membalikkan statistik head to head yang masih mengunggulkan pemain Jepang. Ginting menang dalam drama tiga game 16-21, 23- 21, 21-17.