Alumni
Home > Profil > Player of the month > Tantowi Ahmad : Menaklukkan Juara Olimpiade
September 2010
Tantowi Ahmad : Menaklukkan Juara Olimpiade

Pekan awal bulan Agustus merupakan minggu prestasi untuk seorang Tantowi Ahmad. Tanggal 1 Agustus 2010, Tantowi ahmad yang berpasangan dengan Lilyana Natsir memenangkan partai final Macau Open Grand Prix Gold atas seniornya Hendra A Gunawan/Vita Marissa dengan 21-14 dan 21-18. Tantowi/Lilyana mempersembahkan gelar juara satu-satunya dari empat nomor final yang diisi tim merah putih.

Hanya berselang tiga hari kemudian pasangan Tantowi/Lilyana kembali diuji ketangguhannya di turnamen Taipei Open Grand Prix Gold yang berlangsung dari tanggal 3-8 Agustus 2010. Mereka melakoni partai perdana dengan mengalahkan pasangan tuan rumah, Chia Pin Lu/Shih Han Hung 21-10, 21-11. Dibabak berikutnya, pasangan yang diunggulkan di tempat kelima ini kembali memakan korban pasangan tuan rumah. Pasangan Kualifikasi Min Hao Tseng/Chia Len Wai ditaklukkan dengan mudah 21-14, 21-14.

Kejutan besar dibuat Tantowi dan Lilyana yang baru diduetkan dalam dua pertandingan ini. Pemegang medali emas Olimpiade sekaligus unggulan kedua Lee Yong Dae/Lee Hyong Jun berhasil mereka taklukkan. Meskipun sempat kecolongan 13-21 di set pertama namun mereka mampu membalikkan keadaan dan menang di dua set berikutnya dengan 21-11 dan 21-10. Kemenangan atas pasangan Korea tersebut mengantarkan mereka ke babak semi final. Tantowi/Lilyana melakoni perebutan tempat ke partai puncak menghadapi andalan tuan rumah, Chen Hong Ling/Cheng Wen Hsing. Pasangan Indonesia ini akhirnya melaju ke partai final setelah menang dengan dua set langsung 21-17, 21-13.

Pertandingan puncak ganda campuran Taipei Open Grand Prix Gold akhirnya mempertemukan kembali Tantowi/Lilyana dengan Hendra A Gunawan/Vita Marissa. Kedua pasangan sempat berbagi set dimana set pertama milik Hendra/Vita 22-20 yang dibalas Tantowi/Lilyana 21-14 di set kedua. Di set penentuan, gelar juara untuk kedua kalinya semakin dekat setelah Tantowi/Lilyana unggul jauh 14-6. Namun sayang akibat ingin terlalu cepat mengakhiri pertandingan malah berbalik kalah 20-22. Hasil satu tahta juara dan satu kali runner-up di dua turnamen awal ini merupakan catatan yang baik bagi masa depan keduanya.

Dengan bermodalkan hasil dua turnamen, kini Tantowi/Lilyana bertengger di peringkat 75 dunia. Disamping itu Tantowi juga memiliki peringkat 82 dunia bersama Greysia Polii dari hasil tiga turnamen yang diikuti sebelumnya. Menarik ditunggu, apakah pasangan Tantowi/Lilyana akan berlanjut dengan prestasinya tersebut karena dalam beberapa turnamen ke depan, Lilyana kembali berduet dengan pasangan lama Nova Widianto. Bila Tantowi/Lilyana dilanjutkan kembali maka harapan besar di pundak mereka untuk menjadi pasangan kuat menuju Olimpiade tahun 2012.