Alumni
Home > Profil > Player of the month > Rendra Wijaya/Rian Sukmawan, Jaga Konsistensi
Juni 2012
Rendra Wijaya/Rian Sukmawan, Jaga Konsistensi

Rendra Wijaya dan Rian Sukmawan mungkin tadinya tak diperhitungkan oleh ganda Korea, Koo Sung Hyun/Yoo Yeong Seong di gelaran akbar Indonesia, Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2012. Kedua ganda ini bersua di babak 16 besar ganda putra.

Rendra/Rian di babak pertama kejuaraan yang memperebutkan hadiah total US$ 650.000 itu sukses mengalahkan laju impresif ganda Filipina, Philip Joper Esqueta/Magnaye Peter Gabriel dengan 22-20 dan 21-16, sedangkan sang calon rival, Koo/Yoo yang juga penghuni unggulan keempat mengalahkan ganda Indonesia, Wahyu Nayaka/Ade Yusuf dengan 22-20 dan 21-18.

Rendra/Rian yang mungkin saja tak diperhitungkan sang lawan memang sempat tertinggal cukup jauh 12-17 di game pertama. Tetapi keduanya adalah ganda yang pernah menjadi andalan Indonesia di berbagai kejuaraan ini, perlahan namun pasti mereka sanggup mengejar raihan angka si penghuni rangking 4 dunia itu dan menyamakan skor 17 sama. Mereka pun menutup game pertama dengan 22-20.

Game kedua, ganda Korea kembali sempat memimpin, namun lagi-lagi permainan yang inkonsisten dari ganda Korea, serta penampilan tanpa beban yang ditampilkan oleh Rendra/Rian membuat ganda Korea kewalahan. Rendra/Rian pun merebut tiket ke perempat final dengan 21-18.

Sayang, langkah Rendra/Rian terhenti di tangan salah satu ganda terkuat dunia asal Indonesia, Markis Kido/Hendra Setiawan. Mereka menyerah 18-21 dan 9-21.

Penampilan Rendra/Rian di DIO 2012 menjadi cerita tersendiri. Setelah kedua ganda yang kerap bersorak penuh semangat ini, tampil dengan sepatu yang bersaling silang. Mungkin beberapa penonton pada mulanya menyangka bahwa ini adalah model sepatu baru, tapi sebetulnya mereka memang sengaja menukar pasangan sepatu mereka dengan warna yang berbeda. Satu warna sama, dan pasangan sepatu lainnya mereka menggunakan warna yang berbeda. Satu orange, dan satu pilihan warna masing-masing.

"Tadinya memang Kace (panggilan Rendra - red) iseng aja, eh jadinya malah keterusan, malah jadi berita juga," ujar Rian sembari tertawa.

Mereka pun melanjutkan laga mereka kembali di Djarum Sirkuit Nasional (Djarum Sirnas) satu minggu setelah DIO usai. Mereka pun behasil kembali muncul sebagai juara di Djarum Sirnas seri ketujuh di 2012 ini usai menundukkan yuniornya Albert Syaputra/Rizky Yanu Kresnayandi dengan 21-17, 11-21 dan 21-15.

Kemenangan Rendra/Rian di Sirnas Jawa Tengah semakin mengukuhkan dominasi mereka di ajang Sirnas. Tahun ini, mereka sudah merengkuh tiga gelar juara Sirnas. Sebelumnya mereka menjuarai Sirnas Jawa Barat dan Sirnas Jambi. Meskipun kedua pemain sudah tidak muda lagi tetapi mereka mampu menunjukkan konsistensi dalam kompetisi bulutangkis di tanah air. (IR)