Alumni
Home > Profil > Player of the month > Vito Sumbang 2 Emas Di PON Pertamanya
September 2012
Vito Sumbang 2 Emas Di PON Pertamanya

Tunggal putra Indonesia yang masih di kelas yunior, Shesar Hiren Rhustavito, kembali membuktikan kebolehannya di lapangan. Turut bertanding pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII di Riau September lalu, Vito, begitu ia biasa disapa, menunjukkan taringnya dengan mengalahkan dua unggulan teratas, Dionysius Hayom Rumbaka dan Tommy Sugiarto. Kemenangan Vito tersebut sekaligus memastikan medali emas di PON pertamanya. Sebelumnya Vito dan rekan satu timnya juga berhasil merebut emas untuk beregu putra.

Pada partai final, Vito bertemu Hayom, rekan satu timnya untuk Jawa Tengah. Hayom yang memiliki jam terbang tinggi, awalnya diprediksi sebagai peraih medali emas. Namun ternyata Vito yang tak diunggulkan justru mampu bermain lepas. Pengembalian bola-bola sulit Hayom, mampu diatasi Vito dengan baik.

"Saya nggak tahu Shesar bisa bermain sebaik ini, penampilannya sangat luar biasa. Beberapa kali bola yang harusnya mati, masih bisa dikembalikan," kata Hayom.

Sejak awal game pertama dimainkan, Vito terus memimpin perolehan angka. Hayom yang terus mengejar tak mampu melampaui perolehan Vito. Vito akhirnya menyentuh angka 21-14 untuk mengantongi kemenangannya.

Hayom sempat menyamakan kedudukan menjadi satu sama, sebelum akhirnya kembali takluk di game penentu. Vito pun berhasil menang usai memperoleh angka 21-14, 18-21 dan 21-18.

Kemenangan Vito akhirnya mampu mempersembahkan medali emas bagi Jawa Tengah, sementara medali perak diberikan oleh Hayom.

"Saya nggak nyangka bisa main seperti tadi. Karena biasanya selalu kalah dengan Mas Hayom. Hari ini saya mainnya lepas aja, biasanya saya lebih banyak main pelan," kata Vito ditemui usai laganya.

Sebelumnya di semi final, Vito juga telah memberikan kejutan dengan mengalahkan Tommy yang membawa nama DKI Jakarta. Bermain tiga game, Tommy pun mengakui bahwa permainan Vito saat itu cukup menyulitkan pergerakannya. Vito menang dengan 21-12, 14-21 dan 22-20.

"Dari awal saya hanya menargetkan semi final sebenarnya. Karena Mas Hayom dan Mas Tommy masih terlalu berat untuk saya hadapi," ujar putra kedua dari tiga bersaudara ini. Oleh sebab itu ia mengaku bangga dengan perolehannya tersebut.

Penyuka olahraga sepakbola ini pun kini tengah mempersiapkan dirinya untuk menghadapi Kejuaraan Dunia Yunior 2012 mendatang. Membidik podium utama, Vito mengatakan akan bermain semaksimal mungkin. (NM)

Profil Shesar Hiren Rhustavito